Khofifah: Jokowi Punya Modal Hadapi Serangan  

Reporter

Rabu, 26 Maret 2014 06:20 WIB

Calon Presiden PDI Perjuangan dan juga Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo memakai sepatunya sebelum memulai kampanyenya di Bandar Lampung, Lampung (22/3). Jokowi dijadwalkan akan menjadi juru kampanye Pemilihan Legislatif PDI Perjuangan disejumlah kawasan diantaranya Lampung Tengah dan Tulang Bawang, Provinsi Lampung. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Muslimat Nahdlatul Ulama Khofifah Indar Parawansa menilai calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Joko Widodo, memiliki modal untuk menghadapi serangan lawan politiknya. Modal itu, kata dia, adalah sikap Jokowi yang tenang saat menghadapi masalah.

"Pak Jokowi tipe yang cukup tenang, bijaksana, tak mudah terpancing," katanya saat ditanya di Jakarta, Selasa, 25 Maret 2014. (Baca: Diserang Lawan Politik, Jokowi: Aku Rapopo

Menurut dia, serangan politik ini lumrah dialami oleh calon presiden lantaran makin dekatnya waktu pencoblosan. Beberapa waktu lalu pun calon presiden dari Partai Golkar, Aburizal Bakrie, mengalami hal serupa. "Saya rasa pelakunya tinggal milih mana, dikeluarin kapan," katanya. (Baca: Video Ical Beredar, Golkar: Kami Tak Membalas)

Setelah dideklarasikan sebagai calon presiden, Jokowi mendapat serangan politik dari berbagai pihak. Dari unjuk rasa sejumlah kelompok, gugatan ke pengadilan oleh tim Jakarta Baru, protes dari tokoh Betawi soal penggunaan Rumah Pitung, hingga pengungkitan Perjanjian Batutulis oleh Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto. Salah satu poin perjanjian itu menyatakan Megawati, Ketua Umum PDI Perjuangan, akan mendukung pencalonan Prabowo sebagai presiden pada Pemilu 2014. (Baca: Kubu Prabowo Tagih Janji-janji Jokowi dan Prabowo Merasa Dikhianati Megawati )

NUR ALFIYAH


Berita Lainnya:
Soal Dukungan ke Jokowi, Ini Kata Keluarga Gus Dur
Bertemu Keluarga Gus Dur, Jokowi: Banyak Guyonnya
KPU Lambat Serahkan Rekening Partai ke PPATK

Berita terkait

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

2 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

6 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

8 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

18 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

19 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

20 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

1 hari lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya