TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Komite Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat, Suaedy Marasabessy, mengatakan debat antarpeserta konvensi yang menyisakan dua putaran yakni di Semarang, Jawa Tengah, dan Banjarmasin, Kalimantan Selatan, diputuskan ditunda seusai pemilu legislatif. Debat ini semula dijadwalkan masing-masing pada 19 dan 22 Maret 2014.

"Sekarang konsentrasi untuk kampanye pemilu legislatif dulu," kata Suaedy saat dihubungi Tempo, Senin, 24 Maret 2014. Meski belum ada waktu pasti pelaksanaan debat, dia mengatakan kedua perhelatan itu baka dilangsungkan April mendatang. "Rencananya begitu."

Pernyataan Suaedy berbeda dengan keterangan Ketua Komite Konvensi, Maftuh Basyuni. Maftuh justru menyatakan debat antarpeserta konvensi di Ambon, Maluku, pada 11 Maret lalu merupakan yang terakhir. "Saya kira sudah selesai di Ambon. Jadi sudah tidak ada lagi," kata Maftuh saat dihubungi Tempo, Senin, 24 Maret 2014. (Baca: SBY Interupsi Debat 'Ngelantur' Konvensi Demokrat )

Menurut Maftuh, keputusan diakhirinya debat antarpeserta konvensi di sejumlah kota dilatarbelakangi dimulainya masa kampanye partai politik sejak 16 Maret hingga 5 April mendatang. "Sekarang ini sibuk kampanye semua," ujar bekas Menteri Agama ini.

Komite pun mempersilakan seluruh peserta konvensi melakukan sosialisasi sendiri sambil menunggu selesainya survei oleh tiga lembaga independen pada akhir April nanti. "Mereka bisa melakukan sosialisasi secara perorangan ke berbagai daerah," ucap Maftuh.

Sebelum di Ambon, debat sudah dilangsungkan di sejumlah kota, yakni Medan, Palembang, Bandung, Surabaya, Denpasar, Balikpapan, Bogor, dan Makassar. Menurut Maftuh, sembilan debat sudah cukup. "Kalau terlalu banyak, nanti jenuh," ujarnya.

Konvensi calon presiden dari Demokrat direncakan berlangsung mulai September tahun lalu hingga April mendatang. Pemenang konvensi ditentukan melalui survei tiga lembaga independen yang digelar pada pertengahan April 2014. Adapun sebelas peserta konvensi adalah Ali Masykur Musa, Anies Baswedan, Dahlan Iskan, Dino Patti Djalal, Endriartono Sutarto, Gita Wirjawan, Hayono Isman, Irman Gusman, Marzuki Alie, Pramono Edhie Wibowo, dan Sinyo Harry Sarundajang.

PRIHANDOKO

Berita Terpopuler:
Pilot MH370 Sempat Terima Telepon Wanita Misterius
Jokowi Masuk 50 Pemimpin Terhebat Versi Fortune
Bikin Bahtera ala Nabi Nuh, Siapa Kiai Bajigur?
Ruhut: Salah Pilih, Pengacara Jerumuskan Anas
Mulai 24 Juni 2014, Bungkus Rokok Ada Gambar Ini