Disindir Prabowo, Jokowi: Malah Jadi Panas...
Editor
Widiarsi Agustina
Senin, 17 Maret 2014 06:37 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden dari PDI Perjuangan Joko Widodo menjawab sindiran Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto. Di Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Prabowo secara tidak langsung menyebut Jokowi mencla-mencle. (Baca: Prabowo: Calon Pemimpin Mencla-mencle Berbahaya) dan Sindir Jokowi, Prabowo: Jangan Pilih Capres Boneka)
"Saya tidak mau mengomentari yang menyebabkan malah jadi panas," kata Jokowi di kawasan Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta Pusat, pada Ahad, 16 Maret 2014. Menurut Jokowi, biar semuanya diserahkan kepada masyarakat untuk menilai.
Menurut Jokowi, seharusnya tidak perlu ada saling menjelekkan atau menyindir. "Perlihatkan sopan-santun politik," ujarnya. Jokowi mengatakan wajar di dalam sebuah proses demokrasi ada yang menolak. Hal ini dilihat dia sebagai dinamika politik di masyarakat.
Sebelumnya, PDIP menjadikan Jokowi sebagai juru kampanye pada Pemilu 2014 bersama sejumlah kepala daerah yang juga kader PDIP. Untuk meningkatkan elektabilitas partainya, PDIP juga mendeklarasikan Jokowi sebagai calon presiden, kemarin.
PDI Perjuangan resmi mengusung Jokowi sebagai calon presiden pada Jumat, 14 Maret 2014. Akun Twitter PDIP mengumumkan pencalonan Jokowi sekitar pukul 14.44 WIB. Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri membacakan mandat penunjukan Jokowi didampingi Ketua Badan Pemenangan Pemilu Puan Maharani. (Baca: Mega Resmikan Jokowi sebagai Calon Presiden)
Selain menunjuk Jokowi sebagai capres, Megawati memberi tiga perintah harian kepada jajaran PDI Perjuangan. PDIP juga merilis logo pencapresan Jokowi dengan gambar wajahnya serta latar belakang warna merah khas PDI Perjuangan dan tanda pagar #JKW4P lewat Twitter.(Baca: Mega yang Usulkan Pencalonan Jokowi Via Twitter) dan Jokowi Jadi Capres, #JKW4P Kuasai Twitter )
SYAILENDRA
Topik terhangat
Kampanye 2014| Jokowi Nyapres| Malaysia Airlines |Pemilu 2014 | Kasus Century
Berita terpopuler
Sindir Megawati, Prabowo: Kalau Manusia...
Siapa yang Berkomunikasi Terakhir di Kokpit MH370?
Disindir Ruhut, Jokowi: Sudah Beribu Kali Diejek
Malaysia Airlines 'Kucing-kucingan' Hindari Radar