Jokowi Lebih Disukai Ketimbang Mega  

Reporter

Sabtu, 8 Maret 2014 16:23 WIB

Megawati Soekarno Putri berjalan bersama Walikota Surabaya Tri Rismaharini Rismaharini dan Gubernur DKI Joko Widodo di Gedung VIP Bandara Juanda Surabaya di Sidoarjo, (1/3). Kedatangan Megawati untuk meredakan hubungan panas antara Walikota Surabaya Tri Rismaharini dan Wakil Walikota yang juga kader PDI Perjuangan, Wisnu Sakti Buana. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Jakarta - Cirus Surveyors Group merilis survei tentang posisi partai dan calon presiden satu bulan menjelang pemilu legislatif, Sabtu, 8 Maret 2014. Hasil survei terbaru ini menunjukkan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo masih kalah terkenal dibanding Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

"Sebanyak 92,3 persen masyarakat Indonesia mengenal Mega, sementara Jokowi 91,9 persen," kata Direktur Riset Cirus Kadek Dwita Apriani di kantornya, Jakarta Selatan.


Musababnya, kata Dwita, Mega lebih dulu terjun ke arena politik dibandingkan Jokowi. "Mega sudah dikenal dari dulu," ujar Dwita.

Meski demikian, Dwita mengatakan, Jokowi lebih disukai dibandingkan Mega. Sejumlah 90,8 persen masyarakat Indonesia menyukai pria yang pernah menjabat sebagai Wali Kota Solo itu. Adapun, kata Dwita, Mega disukai oleh 65,8 persen masyarakat. "Kalah telak dengan Jokowi," ucap Dwita. Selain itu terungkap bahwa elektabilitas Jokowi sebagai capres mencapai 31,9 persen.

Dalam survei ini, Cirus mengambil 2.200 responden dari 33 provinsi di Indonesia yang telah berumur 17 tahun. Sebanyak 57 persen responden tinggal pedesaan dan 43 persen tinggal di perkotaan. Para responden itu langsung diwawancarai lewat tatap muka oleh para surveyor pada 20-26 Februari 2014. Survei ini bekerja sama dengan sebuah harian nasional dan Tim Visi Indonesia 2033.

AMRI MAHBUB




Terpopuler
Wawancara Blak-blakan Danang Penembak Kucing
KPK Sita Rumah Anas di Duren Sawit dan Tanah di Yogya
Hafitd Ternyata Sewa Hacker Retas Akun Twitter Ade Sara

Berita terkait

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.

Baca Selengkapnya

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.

Baca Selengkapnya

PPP Bersedia Mendukung PDIP di Pilgub Sumut dengan 4 Syarat

10 Januari 2018

PPP Bersedia Mendukung PDIP di Pilgub Sumut dengan 4 Syarat

PDIP butuh dukungan PPP untuk menggenapi syarat mengusung calonnya di pilgub Sumut.

Baca Selengkapnya

PDIP Tunjuk Ahmad Basarah Ketua Tim Pemenangan Gus Ipul-Puti

10 Januari 2018

PDIP Tunjuk Ahmad Basarah Ketua Tim Pemenangan Gus Ipul-Puti

Sebelumnya nama Ahmad Basarah sempat disebut bakal dicalonkan sebagai wakil gubernur dari PDIP.

Baca Selengkapnya

PDIP Sambut Baik Keputusan Gerindra Dukung Gus Ipul

10 Januari 2018

PDIP Sambut Baik Keputusan Gerindra Dukung Gus Ipul

Dengan bergabungnya Gerindra ke kubu Gus Ipul, maka koalisi ini merupakan koalisi pertama antara Partai Gerindra dan PDIP dalam pilkada 2018.

Baca Selengkapnya

Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno, PKS Tetap Bergabung dengan PDIP

10 Januari 2018

Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno, PKS Tetap Bergabung dengan PDIP

Presiden PKS Sohibul Iman menegaskan partainya tetap mendukung Gus Ipul dan Puti Guntur Soekarno di Pilgub Jatim 2018.

Baca Selengkapnya

PDIP Resmi Usung Puti Guntur Soekarno Dampingi Gus Ipul

10 Januari 2018

PDIP Resmi Usung Puti Guntur Soekarno Dampingi Gus Ipul

PDIP memutuskan untuk mengusung Puti Guntur Soekarno setelah mendapat masukan dari Gus Ipul serta pesan dari kiai, alim ulama, dan tokoh masyarakat.

Baca Selengkapnya

Di HUT PDIP, Jokowi Ingatkan Pejabat Tak Tergiur Tawaran Politik

10 Januari 2018

Di HUT PDIP, Jokowi Ingatkan Pejabat Tak Tergiur Tawaran Politik

Presiden Jokowi mengatakan bahwa kader PDIP dan pejabat pemerintah masih harus bekerja keras karena banyak tugas yang belum usai.

Baca Selengkapnya

Kesal dengan Hoax, Megawati: Kalau Mau Tempur, Mari secara Jantan

10 Januari 2018

Kesal dengan Hoax, Megawati: Kalau Mau Tempur, Mari secara Jantan

Megawati menyebut pihak-pihak yang menggunakan hoax untuk menjatuhkan lawan politik sebagai pengecut.

Baca Selengkapnya

Dukung Saifullah Yusuf, PKS Siap Kerja Sama dengan PDIP

10 Januari 2018

Dukung Saifullah Yusuf, PKS Siap Kerja Sama dengan PDIP

PKS akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan koalisi pendukung Saifullah Yusuf di Pilgub Jatim 2018.

Baca Selengkapnya