Mahfud MD Disokong Pengurus Wilayah PKB Pulau Jawa
Editor
Pruwanto
Minggu, 9 Februari 2014 06:08 WIB
TEMPO.CO , Jakarta:Ketua Dewan Pengurus Pusat PKB, Abdul Malik Haramain, mengatakan pengurus wilayah (provinsi) mulai menampakkan dukungan kepada tiga bakal calon presiden diusung partai ini. Partai berlambang bola dunia ini menggadang-gadang mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD., penyanyi dangdut Rhoma Irama, dan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla sebagai bakal calon presiden.
"Jusuf Kalla didukung 20-an DPW Indonesia Timur seperti Sulawesi dan Kalimantan," kata Malik saat dihubungi kemarin. Adapun Mahfud, kata Malik, mendapatkan dukungan dari pengurus wilayah di Pulau Jawa. Sedangkan Rhoma disokong pengurus wilayah di Nusa Tenggara dan Bali. Saat ini ada 33 DPW PKB se-Indonesia.
PKB menggelar Rapat Koordinasi Nasional di Manado, Sulawesi Utara, yang berakhir kemarin. Rapat diikuti pengurus pusat dan wilayah untuk membahas strategi pemenangan Pemilu 2014.
Menurut Malik, aspirasi pengurus daerah akan ditampung oleh pengurus pusat. Semua pengurus sepakat pengambilan keputusan akan melibatkan seluruh pengurus mulai pusat hingga cabang (kabupaten). “Pengurus tingkat kecamatan dan desa akan tetap didengar suaranya,” ujarnya.
Tim Penentu Calon Presiden
Tim penentu calon presiden akan segera dibentuk setelah pemilu legislatif. Tim inilah yang membuat mekanisme pemilihan capres. "Entah lewat voting atau musyawarah, akan ditentukan nanti," ujar Malik.
Ketua DPW PKB Sulawesi Selatan, Azhar Arsyad, mengatakan 24 DPW PKB akan mematangkan pencapresan Jusuf Kalla. Dia mendesak pengurus pusat segera memutuskan Jusuf Kalla sebagai capres. “JK sebagai capres telah kami sepakati di Banjarmasin, akhir Januari lalu," kata Azhar.
Menurut dia, 24 DPW ini sudah digarap beberapa bulan silam secara diam-diam. Upaya ini melibatkan dirinya dan pihak Jusuf Kalla yang diwakili Aksa Mahmud mengumpulkan elit PKB se-Sulawesi. "PKB dan JK segera mungkin mesti dikawinkan,” ujar Azhar.
Kalla Siap Buka Suara
Jusuf Kalla akan buka suara soal pencapresan setelah pemilu legislatif. "Harus ada 20 persen yang mendukung. Enggak segampang itu kan," kata dia. Ketua PKB Sulawesi Utara Greety Tielman mengatakan rapat di Manado belum membahas calon presiden. “Calon presiden akan dibahas tersendiri nanti. Kami serahkan ke pengurus pusat,” ujarnya.
Mantan Ketua MK Mahfud MD merasa tak terganggu dan tersaingi dengan munculnya Jusuf Kalla dalam bursa capres PKB. Dia merasa punya segmen pendukung sendiri. "Kita punya presiden yang baik seperti Pak JK juga boleh," ujar Mahfud. Dukungan PKB, kata dia, juga belum final.
Salah satu pendukung Mahfud adalah PKB Jawa Tengah. Menurut Sekretaris PKB Jawa Tengah, Abdul Arif, pilihan ke Mahfud sudah mengerucut sejak September lalu. “Kami sudah sosialisasikan ke pengurus NU dan PKB sampai tingkat ranting,” kata dia.
Untuk bisa merebut kursi presiden dan wakilnya, Ketua Umum PKB Muhamimin Iskandar menargetkan partainya meraih 100 kursi di parlemen pada pemilu 9 April nanti. Saat ini partai ini hanya punya 28 kursi di Senayan. “Kami yakin bisa menggeser Partai Demokrat,” ujar dia.
SUNDARI | ARDIANSYAH RAZAK BAKRI | BUDHY NURGIANTO | FEBRIANA FIRDAUS | SOHIRIN | AHMAD NURHASYIM