Ancaman Ransomware WannaCry, Pelayanan E-KTP di Brebes Lumpuh

TEMPO.CO, BREBES - Ancaman serangan Ransomware WannaCry yang kabarnya akan menyasar komputer di kantor-kantor berdampak pada pelayanan masyarakat di lingkungan Pemkab Brebes, Jawa Tengah. Salah satunya Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), yang menonaktifkan internet selama sehari penuh, Senin, 15 Mei 2017. Akibatnya, pelayanan E-KTP lumpuh. Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi serangan virus yang menyasar sistem operasi berbasis windows tersebut. Dinas tidak ingin kehilangan database penduduk se-Kabupaten Brebes. Sejak pagi, akses internet seluruh komputer di dinas tersebut dinonaktifkan. Banyak warga yang mengurus kartu tanda penduduk harus pulang dengan tangan hampa. Wahyudi, 25 tahun, salah satu warga mengaku hendak mengurus surat keterangan pengganti E-KTP, tapi tidak bisa. Dia tak mendapatkan surat keterangan lantaran database tidak bisa diakses. Warga lainnya, Ismanto, 26 tahun, juga mengalami hal yang sama. Dia mengaku kecewa E-KTP miliknya tak kunjung jadi. Warga Kecamatan Bumiayu tersebut mengaku sangat membutuhkan identitas kependudukan itu untuk keperluan pindahan. Selain di kantor Dinas Kependudukan, pelayanan E-KTP di tingkat kecamatan juga macet. Hingga kini, menurut administrator database Disdukcapil Brebes, Andri Riski Prasetyo, virus WannaCry tersebut belum menyerang komputer di instansinya. Dia menjamin database kependudukan akan tetap aman.Jurnalis Video: MUHAMMAD IRSYAM FAIZEditor: Ngarto Februana