TEMPO.CO, Padang - Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Andre Rosiade mengungkapkan nama bakal cawapres sebagai pendamping Prabowo Subianto pada Pilpres 2024 bakal diumumkan menjelang pendaftaran pasangan capres-cawapres di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Andre menyatakan sosok bakal cawapres sebelumnya akan diputuskan secara musyawarah oleh para ketua umum partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).
"Untuk cawapres akan diputuskan di musyawarah koalisi. Nanti akan umumkan menjelang pendaftaran di KPU," kata Andre saat menghadiri groundbreaking Proyek Pembangunan Pasar Raya Fase VII Padang, Sumatera Barat, Rabu, 20 September 2023.
Andre optimistis Prabowo akan memenangkan Pilpres 2024. Pasalnya, menurut Andre, semua lembaga survei menyatakan jika Prabowo saat ini masih unggul.
"Hasil semua lembaga survei Pak Prabowo sangat unggul, baik putaran pertama dan kedua," ujar Andre.
Sederet usulan nama cawapres Prabowo
Dilansir dari Tempo, masing-masing dari anggota KIM diketahui sebelumnya telah mengantongi sederet nama untuk disodorkan ke Prabowo. Partai Golkar misalnya, mendorong Ketua Umum Airlangga Hartarto.
Selain itu, ada nama Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra. Nama putera Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, juga sempat muncul sebagai kandidat bakal cawapres Prabowo.
Sementara Partai Amanat Nasional (PAN) menyodorkan nama Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir. Erick sangat mengapresiasi komitmen dari PAN. Ia menyoroti hubungan dekatnya dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
“Tapi kan kembali, ini kan koalisi. Tidak bisa istilahnya mendorong-dorong pertemuan pribadi, tidak. Saya serahkan saja kepada koalisi mana yang terbaik, tetapi pada saat ini saya fokus (pada pekerjaan),” kata Erick usai menemui Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 20 September 2023.
Selanjutnya: Erick mengklaim belum membahas…