Racikan Herbal Dayak untuk Kesehatan yang Tembus Pasar Nasional

Editor

Rebusan bahan obat herbal yang sudah diracik untuk dicoba kualitasnya di Balikpapan, Kalimantan Timur, 15 Oktober 2021. Kalimantan adalah rumah bagi Suku Dayak dan dikenal sebagai paru-paru dunia karena luas hutannya yang mencapai 40,8 juta hektare. Hutan dengan segala isinya tersebut menyimpan manfaat bagi kehidupan manusia, tak terkecuali untuk kesehatan. ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA
Rebusan bahan obat herbal yang sudah diracik untuk dicoba kualitasnya di Balikpapan, Kalimantan Timur, 15 Oktober 2021. Kalimantan adalah rumah bagi Suku Dayak dan dikenal sebagai paru-paru dunia karena luas hutannya yang mencapai 40,8 juta hektare. Hutan dengan segala isinya tersebut menyimpan manfaat bagi kehidupan manusia, tak terkecuali untuk kesehatan. ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA

30 Oktober 2021 00:00 WIB

Seorang pekerja mencari bahan baku obat herbal akar (bajaka) di kawasan hutan Balikpapan, Kalimantan Timur., 15 Oktober 2021. Di Balikpapan, Kalimantan Timur, Suku Dayak asli memanfaatkan akar (bajaka) kalawit untuk dijadikan obat herbal. ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA
Seorang pekerja mencari bahan baku obat herbal akar (bajaka) di kawasan hutan Balikpapan, Kalimantan Timur., 15 Oktober 2021. Di Balikpapan, Kalimantan Timur, Suku Dayak asli memanfaatkan akar (bajaka) kalawit untuk dijadikan obat herbal. ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA

30 Oktober 2021 00:00 WIB

Pekerja memotong bahan baku obat herbal akar (bajaka) jenis kalawit di hutan Balikpapan, Kalimantan Timur, 15 Oktober 2021. Racikan herbal khas Suku Dayak dibuat dengan bahan baku dari alam, mulai dari akar kuning, pasak bumi, akar tembelekar dan beberapa ramuan herbal khas Dayak lainnya. ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA
Pekerja memotong bahan baku obat herbal akar (bajaka) jenis kalawit di hutan Balikpapan, Kalimantan Timur, 15 Oktober 2021. Racikan herbal khas Suku Dayak dibuat dengan bahan baku dari alam, mulai dari akar kuning, pasak bumi, akar tembelekar dan beberapa ramuan herbal khas Dayak lainnya. ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA

30 Oktober 2021 00:00 WIB

Seorang pekerja merebus bahan baku obat herbal di Balikpapan, Kalimantan Timur, 16 Oktober 2021. Hasil dari keuntungan penjualan produk herbal ini juga didedikasikan untuk mendukung pelestarian hutan adat di kawasan Long Gelang, Kabupaten Paser, serta pendidikan bagi anak-anak Suku Dayak yang kurang mampu. ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA
Seorang pekerja merebus bahan baku obat herbal di Balikpapan, Kalimantan Timur, 16 Oktober 2021. Hasil dari keuntungan penjualan produk herbal ini juga didedikasikan untuk mendukung pelestarian hutan adat di kawasan Long Gelang, Kabupaten Paser, serta pendidikan bagi anak-anak Suku Dayak yang kurang mampu. ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA

30 Oktober 2021 00:00 WIB

Proses pengemasan obat herbal Lati Taka untuk dipasarkan di Balikpapan, Kalimantan Timur, 15 Oktober 2021. Berbagai bahan herbal ini diracik dan dikemas dengan mengutamakan higienitas, sehingga bermanfaat sebagai obat maupun terapi untuk beberapa penyakit seperti nyeri, flu, batuk, meningkatkan imunitas tubuh, vitalitas, kesehatan kulit, kanker, hingga hepatitis. ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA
Proses pengemasan obat herbal Lati Taka untuk dipasarkan di Balikpapan, Kalimantan Timur, 15 Oktober 2021. Berbagai bahan herbal ini diracik dan dikemas dengan mengutamakan higienitas, sehingga bermanfaat sebagai obat maupun terapi untuk beberapa penyakit seperti nyeri, flu, batuk, meningkatkan imunitas tubuh, vitalitas, kesehatan kulit, kanker, hingga hepatitis. ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA

30 Oktober 2021 00:00 WIB

Akar bajaka yang siap dikemas untuk dipasarkan di Balikpapan, Kalimantan Timur, 15 Oktober 2021. Melalui Pameran UMKM Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dan SMEXPO Pertamina 2021 di Samarinda, eksistensi Lati Taka Borneo menjadi bukti bahwa mitra binaan Pertamina berhasil naik kelas dengan mengembangkan pasarnya hingga ke mancanegara. ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA
Akar bajaka yang siap dikemas untuk dipasarkan di Balikpapan, Kalimantan Timur, 15 Oktober 2021. Melalui Pameran UMKM Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dan SMEXPO Pertamina 2021 di Samarinda, eksistensi Lati Taka Borneo menjadi bukti bahwa mitra binaan Pertamina berhasil naik kelas dengan mengembangkan pasarnya hingga ke mancanegara. ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA

30 Oktober 2021 00:00 WIB



herbalDayakobat alamiObatUMKM

Foto Terkait

Foto Lainnya