Protes Kudeta Militer Myanmar, Warga Larungkan Sejumlah Balon ke Laut

Editor

Orang-orang meniup dan mengembang balon ke laut sebagai bentuk protes terhadap kudeta militer selama festival Thingyan di Sungai Hlaing, Nyaungdon, Myanmar, 16 April 2021. by REUTERS
Orang-orang meniup dan mengembang balon ke laut sebagai bentuk protes terhadap kudeta militer selama festival Thingyan di Sungai Hlaing, Nyaungdon, Myanmar, 16 April 2021. by REUTERS

16 April 2021 00:00 WIB

Seorang pria bersiap untuk melarungkan sejumlah balon ke laut sebagai bentuk protes terhadap kudeta militer selama festival Thingyan di Sungai Hlaing, Nyaungdon, Myanmar, 16 April 2021. by REUTERS
Seorang pria bersiap untuk melarungkan sejumlah balon ke laut sebagai bentuk protes terhadap kudeta militer selama festival Thingyan di Sungai Hlaing, Nyaungdon, Myanmar, 16 April 2021. by REUTERS

16 April 2021 00:00 WIB

Sejumlah balon yang akan digunakan sebagai pesan bentuk protes terhadap kudeta militer selama festival Thingyan di Sungai Hlaing, Nyaungdon, Myanmar, 16 April 2021. REUTERS
Sejumlah balon yang akan digunakan sebagai pesan bentuk protes terhadap kudeta militer selama festival Thingyan di Sungai Hlaing, Nyaungdon, Myanmar, 16 April 2021. REUTERS

16 April 2021 00:00 WIB

Sejumlah balon dilarungkan ke laut sebagai bentuk protes terhadap kudeta militer selama festival Thingyan di Sungai Hlaing, Nyaungdon, Myanmar, 16 April 2021. by REUTERS
Sejumlah balon dilarungkan ke laut sebagai bentuk protes terhadap kudeta militer selama festival Thingyan di Sungai Hlaing, Nyaungdon, Myanmar, 16 April 2021. by REUTERS

16 April 2021 00:00 WIB

Sejumlah balon dilarungkan ke laut sebagai bentuk protes terhadap kudeta militer selama festival Thingyan di Sungai Hlaing, Nyaungdon, Myanmar, 16 April 2021. by REUTERS
Sejumlah balon dilarungkan ke laut sebagai bentuk protes terhadap kudeta militer selama festival Thingyan di Sungai Hlaing, Nyaungdon, Myanmar, 16 April 2021. by REUTERS

16 April 2021 00:00 WIB