Kembali Buka Saat Pandemi, Sekolah di Bosnia Adakan Ruang Kelas Terbuka

Seorang guru mengajar di ruang kelas terbuka di Kacuni, Bosnia dan Herzegovina, 8 September 2020. Sekolah yang telah kembali ini menggelar belajar dari ruang terbuka untuk menerapkan protokol kesehatan seperti menjaga jarak di tengah masa pandemi. REUTERS/Dado Ruvic
Seorang guru mengajar di ruang kelas terbuka di Kacuni, Bosnia dan Herzegovina, 8 September 2020. Sekolah yang telah kembali ini menggelar belajar dari ruang terbuka untuk menerapkan protokol kesehatan seperti menjaga jarak di tengah masa pandemi. REUTERS/Dado Ruvic

8 September 2020 00:00 WIB

Suasana belajar-mengajar di ruang kelas terbuka di Kacuni, Bosnia dan Herzegovina, 8 September 2020. REUTERS/Dado Ruvic
Suasana belajar-mengajar di ruang kelas terbuka di Kacuni, Bosnia dan Herzegovina, 8 September 2020. REUTERS/Dado Ruvic

8 September 2020 00:00 WIB

Siswa tampak mengenakan masker saat mengikuti pembelajaran dari ruang kelas terbuka di Kacuni, Bosnia dan Herzegovina, 8 September 2020. REUTERS/Dado Ruvic
Siswa tampak mengenakan masker saat mengikuti pembelajaran dari ruang kelas terbuka di Kacuni, Bosnia dan Herzegovina, 8 September 2020. REUTERS/Dado Ruvic

8 September 2020 00:00 WIB

Foto udara suasana belajar-mengajar di ruang kelas terbuka di Kacuni, Bosnia dan Herzegovina, 8 September 2020. REUTERS/Dado Ruvic
Foto udara suasana belajar-mengajar di ruang kelas terbuka di Kacuni, Bosnia dan Herzegovina, 8 September 2020. REUTERS/Dado Ruvic

8 September 2020 00:00 WIB

Seorang guru mengajar di ruang kelas terbuka di Kacuni, Bosnia dan Herzegovina, 8 September 2020. REUTERS/Dado Ruvic
Seorang guru mengajar di ruang kelas terbuka di Kacuni, Bosnia dan Herzegovina, 8 September 2020. REUTERS/Dado Ruvic

8 September 2020 00:00 WIB

Siswa saling menjaga jarak saat mengikuti pembelajaran dari ruang kelas terbuka di Kacuni, Bosnia dan Herzegovina, 8 September 2020. REUTERS/Dado Ruvic
Siswa saling menjaga jarak saat mengikuti pembelajaran dari ruang kelas terbuka di Kacuni, Bosnia dan Herzegovina, 8 September 2020. REUTERS/Dado Ruvic

8 September 2020 00:00 WIB