Anggota Oposisi Lemparkan Gas Air Mata di Parlemen Kosovo

Editor

Kamis, 22 Maret 2018 10:37 WIB

Politis oposisi Kosovo melemparkan gas air mata untuk menghentikan pemungutan suara meratifikasi perjanjian demarkasi dengan Montenegro di parlemen, di Pristina, Kosovo, 21 Maret 2018. Sebanyak tiga tabung gas air mata dilemparkan dalam gedung Majelis saat pemungutan suara akan dimulai. REUTERS/Laura Hasani

22 Maret 2018 00:00 WIB

Politis oposisi Kosovo melemparkan gas air mata untuk menghentikan pemungutan suara untuk meratifikasi perjanjian demarkasi dengan Montenegro di parlemen, di Pristina, Kosovo, 21 Maret 2018. Partai oposisi mengklaim Kosovo akan kehilangan sekira 8.000 hektar wilayahnya kepada negara tetangganya. REUTERS/Laura Hasani

22 Maret 2018 00:00 WIB

Sejumlah politisi berlarian setelah anggota partai oposisi melemparkan gas air mata untuk menghentikan pemungutan suara untuk meratifikasi perjanjian demarkasi dengan Montenegro di parlemen, di Pristina, Kosovo, 21 Maret 2018. REUTERS/Laura Hasani

22 Maret 2018 00:00 WIB

Politisi partai oposisi melemparkan gas air mata untuk menghentikan pemungutan suara untuk meratifikasi perjanjian demarkasi dengan Montenegro di parlemen, di Pristina, Kosovo, 21 Maret 2018. AP

22 Maret 2018 00:00 WIB

Sejumlah politisi meninggalkan ruangan setelah anggota partai oposisi melemparkan gas air mata untuk menghentikan pemungutan suara untuk meratifikasi perjanjian demarkasi dengan Montenegro di parlemen, di Pristina, Kosovo, 21 Maret 2018. AP

22 Maret 2018 00:00 WIB

Petugas kepolisian mengambil gas air mata yang dilemparkan anggota partai oposisi untuk menghentikan pemungutan suara untuk meratifikasi perjanjian demarkasi dengan Montenegro di parlemen, di Pristina, Kosovo, 21 Maret 2018. AP

22 Maret 2018 00:00 WIB