Pembangunan Jalur Pejalan Kaki di Jakarta

Pembangunan jalur pejalan kaki di kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis, 3 Oktober 2024. DKI Jakarta memiliki total ruas jalan sepanjang 7.000 kilometer, namun hanya 8,71% atau sekitar 610 km dari ruas tersebut yang mempunyai trotoar atau jalur pejalan kaki. Selain merevitalisasi jalur yang sudah ada, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dituntut untuk menambah panjang trotoar untuk memberikan kenyamanan kepada pejalan kaki.  TEMPO/Tony Hartawan
Pembangunan jalur pejalan kaki di kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis, 3 Oktober 2024. DKI Jakarta memiliki total ruas jalan sepanjang 7.000 kilometer, namun hanya 8,71% atau sekitar 610 km dari ruas tersebut yang mempunyai trotoar atau jalur pejalan kaki. Selain merevitalisasi jalur yang sudah ada, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dituntut untuk menambah panjang trotoar untuk memberikan kenyamanan kepada pejalan kaki. TEMPO/Tony Hartawan

3 Oktober 2024 00:00 WIB

Pembangunan jalur pejalan kaki di kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis, 3 Oktober 2024. DKI Jakarta memiliki total ruas jalan sepanjang 7.000 kilometer, namun hanya 8,71% atau sekitar 610 km dari ruas tersebut yang mempunyai trotoar atau jalur pejalan kaki. Selain merevitalisasi jalur yang sudah ada, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dituntut untuk menambah panjang trotoar untuk memberikan kenyamanan kepada pejalan kaki.  TEMPO/Tony Hartawan
Pembangunan jalur pejalan kaki di kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis, 3 Oktober 2024. DKI Jakarta memiliki total ruas jalan sepanjang 7.000 kilometer, namun hanya 8,71% atau sekitar 610 km dari ruas tersebut yang mempunyai trotoar atau jalur pejalan kaki. Selain merevitalisasi jalur yang sudah ada, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dituntut untuk menambah panjang trotoar untuk memberikan kenyamanan kepada pejalan kaki. TEMPO/Tony Hartawan

3 Oktober 2024 00:00 WIB

Pejalan kaki tengah melintas di area pembangunan jalur pejalan kaki di kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis 3 Oktober 2024. DKI Jakarta memiliki total ruas jalan sepanjang 7.000 kilometer, namun hanya 8,71% atau sekitar 610 km dari ruas tersebut yang mempunyai trotoar atau jalur pejalan kaki. Selain merevitalisasi jalur yang sudah ada, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dituntut untuk menambah panjang trotoar untuk memberikan kenyamanan kepada pejalan kaki.  TEMPO/Tony Hartawan
Pejalan kaki tengah melintas di area pembangunan jalur pejalan kaki di kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis 3 Oktober 2024. DKI Jakarta memiliki total ruas jalan sepanjang 7.000 kilometer, namun hanya 8,71% atau sekitar 610 km dari ruas tersebut yang mempunyai trotoar atau jalur pejalan kaki. Selain merevitalisasi jalur yang sudah ada, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dituntut untuk menambah panjang trotoar untuk memberikan kenyamanan kepada pejalan kaki. TEMPO/Tony Hartawan

3 Oktober 2024 00:00 WIB

Pekerja tengah menyelesaikan pembangunan jalur pejalan kaki di kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis, 3 Oktober 2024. DKI Jakarta memiliki total ruas jalan sepanjang 7.000 kilometer, namun hanya 8,71% atau sekitar 610 km dari ruas tersebut yang mempunyai trotoar atau jalur pejalan kaki. Selain merevitalisasi jalur yang sudah ada, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dituntut untuk menambah panjang trotoar untuk memberikan kenyamanan kepada pejalan kaki.  TEMPO/Tony Hartawan
Pekerja tengah menyelesaikan pembangunan jalur pejalan kaki di kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis, 3 Oktober 2024. DKI Jakarta memiliki total ruas jalan sepanjang 7.000 kilometer, namun hanya 8,71% atau sekitar 610 km dari ruas tersebut yang mempunyai trotoar atau jalur pejalan kaki. Selain merevitalisasi jalur yang sudah ada, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dituntut untuk menambah panjang trotoar untuk memberikan kenyamanan kepada pejalan kaki. TEMPO/Tony Hartawan

3 Oktober 2024 00:00 WIB

Pekerja tengah menyelesaikan pembangunan jalur pejalan kaki di kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis 3 Oktober 2024. DKI Jakarta memiliki total ruas jalan sepanjang 7.000 kilometer, namun hanya 8,71% atau sekitar 610 km dari ruas tersebut yang mempunyai trotoar atau jalur pejalan kaki. Selain merevitalisasi jalur yang sudah ada, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dituntut untuk menambah panjang trotoar untuk memberikan kenyamanan kepada pejalan kaki.  TEMPO/Tony Hartawan
Pekerja tengah menyelesaikan pembangunan jalur pejalan kaki di kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis 3 Oktober 2024. DKI Jakarta memiliki total ruas jalan sepanjang 7.000 kilometer, namun hanya 8,71% atau sekitar 610 km dari ruas tersebut yang mempunyai trotoar atau jalur pejalan kaki. Selain merevitalisasi jalur yang sudah ada, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dituntut untuk menambah panjang trotoar untuk memberikan kenyamanan kepada pejalan kaki. TEMPO/Tony Hartawan

3 Oktober 2024 00:00 WIB

Pekerja tengah menyelesaikan pembangunan jalur pejalan kaki di kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis 3 Oktober 2024. DKI Jakarta memiliki total ruas jalan sepanjang 7.000 kilometer, namun hanya 8,71% atau sekitar 610 km dari ruas tersebut yang mempunyai trotoar atau jalur pejalan kaki. Selain merevitalisasi jalur yang sudah ada, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dituntut untuk menambah panjang trotoar untuk memberikan kenyamanan kepada pejalan kaki.  TEMPO/Tony Hartawan
Pekerja tengah menyelesaikan pembangunan jalur pejalan kaki di kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis 3 Oktober 2024. DKI Jakarta memiliki total ruas jalan sepanjang 7.000 kilometer, namun hanya 8,71% atau sekitar 610 km dari ruas tersebut yang mempunyai trotoar atau jalur pejalan kaki. Selain merevitalisasi jalur yang sudah ada, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dituntut untuk menambah panjang trotoar untuk memberikan kenyamanan kepada pejalan kaki. TEMPO/Tony Hartawan

3 Oktober 2024 00:00 WIB