Intip Proses Pengolahan Air Laut Menjadi Air Tawar di Pabrik Bogasari

Pekerja menunjukkan air yang sudah diolah di pabrik Bogasari, Cilincing, Jakarta, Rabu, 25 September 2024. SWRO tersebut digunakan untuk mengolah air laut lalu digunakan dalam proses produksi dan non produksi. Sistem SWRO di Bogasari sudah dipasang tahun 2012 dengan kapasitas 1000 meter kubik per hari. Dengan adanya SWRO ini Bogasari dapat memperoleh 250.000 meter kubik air per tahun untuk mendukung keperluan produksi dan non produksi. Sejak tahun 2021, sekitar 50% kebutuhan air pabrik dipenuhi oleh sistem SWRO. TEMPO/Tony Hartawan
Pekerja menunjukkan air yang sudah diolah di pabrik Bogasari, Cilincing, Jakarta, Rabu, 25 September 2024. SWRO tersebut digunakan untuk mengolah air laut lalu digunakan dalam proses produksi dan non produksi. Sistem SWRO di Bogasari sudah dipasang tahun 2012 dengan kapasitas 1000 meter kubik per hari. Dengan adanya SWRO ini Bogasari dapat memperoleh 250.000 meter kubik air per tahun untuk mendukung keperluan produksi dan non produksi. Sejak tahun 2021, sekitar 50% kebutuhan air pabrik dipenuhi oleh sistem SWRO. TEMPO/Tony Hartawan

25 September 2024 00:00 WIB

Pekerja tengah melakukan pengecekan berkala pada sistem Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) di pabrik Bogasari, Cilincing, Jakarta, Rabu, 25 September 2024. SWRO tersebut di gunakan untuk mengolah air laut lalu digunakan dalam proses produksi dan non produksi. TEMPO/Tony Hartawan
Pekerja tengah melakukan pengecekan berkala pada sistem Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) di pabrik Bogasari, Cilincing, Jakarta, Rabu, 25 September 2024. SWRO tersebut di gunakan untuk mengolah air laut lalu digunakan dalam proses produksi dan non produksi. TEMPO/Tony Hartawan

25 September 2024 00:00 WIB

Pekerja tengah melakukan pengecekan berkala pada sistem Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) di pabrik Bogasari, Cilincing, Jakarta, Rabu, 25 September 2024. SWRO tersebut di gunakan untuk mengolah air laut lalu digunakan dalam proses produksi dan non produksi. Sistem SWRO di Bogasari sudah dipasang tahun 2012 dengan kapasitas 1000 meter kubik per hari. Dengan adanya SWRO ini Bogasari dapat memperoleh 250.000 meter kubik air per tahun untuk mendukung keperluan produksi dan non produksi. Sejak tahun 2021, sekitar 50% kebutuhan air pabrik dipenuhi oleh sistem SWRO. TEMPO/Tony Hartawan
Pekerja tengah melakukan pengecekan berkala pada sistem Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) di pabrik Bogasari, Cilincing, Jakarta, Rabu, 25 September 2024. SWRO tersebut di gunakan untuk mengolah air laut lalu digunakan dalam proses produksi dan non produksi. Sistem SWRO di Bogasari sudah dipasang tahun 2012 dengan kapasitas 1000 meter kubik per hari. Dengan adanya SWRO ini Bogasari dapat memperoleh 250.000 meter kubik air per tahun untuk mendukung keperluan produksi dan non produksi. Sejak tahun 2021, sekitar 50% kebutuhan air pabrik dipenuhi oleh sistem SWRO. TEMPO/Tony Hartawan

25 September 2024 00:00 WIB

Pekerja tengah melakukan pengecekan berkala pada sistem Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) di pabrik Bogasari, Cilincing, Jakarta, Rabu, 25 September 2024. SWRO tersebut di gunakan untuk mengolah air laut lalu digunakan dalam proses produksi dan non produksi. Sistem SWRO di Bogasari sudah dipasang tahun 2012 dengan kapasitas 1000 meter kubik per hari. Dengan adanya SWRO ini Bogasari dapat memperoleh 250.000 meter kubik air per tahun untuk mendukung keperluan produksi dan non produksi. Sejak tahun 2021, sekitar 50% kebutuhan air pabrik dipenuhi oleh sistem SWRO. TEMPO/Tony Hartawan
Pekerja tengah melakukan pengecekan berkala pada sistem Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) di pabrik Bogasari, Cilincing, Jakarta, Rabu, 25 September 2024. SWRO tersebut di gunakan untuk mengolah air laut lalu digunakan dalam proses produksi dan non produksi. Sistem SWRO di Bogasari sudah dipasang tahun 2012 dengan kapasitas 1000 meter kubik per hari. Dengan adanya SWRO ini Bogasari dapat memperoleh 250.000 meter kubik air per tahun untuk mendukung keperluan produksi dan non produksi. Sejak tahun 2021, sekitar 50% kebutuhan air pabrik dipenuhi oleh sistem SWRO. TEMPO/Tony Hartawan

25 September 2024 00:00 WIB

Pekerja tengah melakukan pengecekan berkala pada sistem Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) di pabrik Bogasari, Cilincing, Jakarta, Rabu, 25 September 2024. SWRO tersebut di gunakan untuk mengolah air laut lalu digunakan dalam proses produksi dan non produksi. Sistem SWRO di Bogasari sudah dipasang tahun 2012 dengan kapasitas 1000 meter kubik per hari. Dengan adanya SWRO ini Bogasari dapat memperoleh 250.000 meter kubik air per tahun untuk mendukung keperluan produksi dan non produksi. Sejak tahun 2021, sekitar 50% kebutuhan air pabrik dipenuhi oleh sistem SWRO. TEMPO/Tony Hartawan
Pekerja tengah melakukan pengecekan berkala pada sistem Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) di pabrik Bogasari, Cilincing, Jakarta, Rabu, 25 September 2024. SWRO tersebut di gunakan untuk mengolah air laut lalu digunakan dalam proses produksi dan non produksi. Sistem SWRO di Bogasari sudah dipasang tahun 2012 dengan kapasitas 1000 meter kubik per hari. Dengan adanya SWRO ini Bogasari dapat memperoleh 250.000 meter kubik air per tahun untuk mendukung keperluan produksi dan non produksi. Sejak tahun 2021, sekitar 50% kebutuhan air pabrik dipenuhi oleh sistem SWRO. TEMPO/Tony Hartawan

25 September 2024 00:00 WIB

Pekerja tengah melakukan pengecekan berkala pada sistem Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) di pabrik Bogasari, Cilincing, Jakarta, Rabu, 25 September 2024. SWRO tersebut di gunakan untuk mengolah air laut lalu digunakan dalam proses produksi dan non produksi. Sistem SWRO di Bogasari sudah dipasang tahun 2012 dengan kapasitas 1000 meter kubik per hari. Dengan adanya SWRO ini Bogasari dapat memperoleh 250.000 meter kubik air per tahun untuk mendukung keperluan produksi dan non produksi. Sejak tahun 2021, sekitar 50% kebutuhan air pabrik dipenuhi oleh sistem SWRO. TEMPO/Tony Hartawan
Pekerja tengah melakukan pengecekan berkala pada sistem Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) di pabrik Bogasari, Cilincing, Jakarta, Rabu, 25 September 2024. SWRO tersebut di gunakan untuk mengolah air laut lalu digunakan dalam proses produksi dan non produksi. Sistem SWRO di Bogasari sudah dipasang tahun 2012 dengan kapasitas 1000 meter kubik per hari. Dengan adanya SWRO ini Bogasari dapat memperoleh 250.000 meter kubik air per tahun untuk mendukung keperluan produksi dan non produksi. Sejak tahun 2021, sekitar 50% kebutuhan air pabrik dipenuhi oleh sistem SWRO. TEMPO/Tony Hartawan

25 September 2024 00:00 WIB