Tiga BUMN Dilaporkan Karena Diduga Jual Senjata Ilegal ke Myanmar

Editor

Ketua Misi Pencarian Fakta Independen tentang Myanmar sejak 2017, Marzuki Darusman, melakukan audensi pelaporan aduan diterima oleh dua orang Komisioner Komnas HAM, Hari Kurniawan dan Anis Hidayah, di gedung Komnas HAM, Jakarta, Senin, 23 Oktober 2023. Marzuki meminta dan mendorong Komnasa HAM untuk segera menyelidiki dan investigasi dugaan keterlibatan PT Pindad, PT PAL dan PT Dirgantara Indonesia dalam jual beli atau transfer senjata ilegal dengan perusahaan yang terafiliasi dengan pemerintahan Junta Militer Myanmar. TEMPO/Imam Sukamto
Ketua Misi Pencarian Fakta Independen tentang Myanmar sejak 2017, Marzuki Darusman, melakukan audensi pelaporan aduan diterima oleh dua orang Komisioner Komnas HAM, Hari Kurniawan dan Anis Hidayah, di gedung Komnas HAM, Jakarta, Senin, 23 Oktober 2023. Marzuki meminta dan mendorong Komnasa HAM untuk segera menyelidiki dan investigasi dugaan keterlibatan PT Pindad, PT PAL dan PT Dirgantara Indonesia dalam jual beli atau transfer senjata ilegal dengan perusahaan yang terafiliasi dengan pemerintahan Junta Militer Myanmar. TEMPO/Imam Sukamto

23 Oktober 2023 00:00 WIB

Ketua Misi Pencarian Fakta Independen tentang Myanmar sejak 2017, Marzuki Darusman, melakukan audensi pelaporan aduan diterima oleh Komisioner Komnas HAM, Anis Hidayah, di gedung Komnas HAM, Jakarta, Senin, 23 Oktober 2023. Marzuki meminta dan mendorong Komnasa HAM untuk segera menyelidiki dan investigasi dugaan keterlibatan PT Pindad, PT PAL dan PT Dirgantara Indonesia dalam jual beli atau transfer senjata ilegal dengan perusahaan yang terafiliasi dengan pemerintahan Junta Militer Myanmar. TEMPO/Imam Sukamto
Ketua Misi Pencarian Fakta Independen tentang Myanmar sejak 2017, Marzuki Darusman, melakukan audensi pelaporan aduan diterima oleh Komisioner Komnas HAM, Anis Hidayah, di gedung Komnas HAM, Jakarta, Senin, 23 Oktober 2023. Marzuki meminta dan mendorong Komnasa HAM untuk segera menyelidiki dan investigasi dugaan keterlibatan PT Pindad, PT PAL dan PT Dirgantara Indonesia dalam jual beli atau transfer senjata ilegal dengan perusahaan yang terafiliasi dengan pemerintahan Junta Militer Myanmar. TEMPO/Imam Sukamto

23 Oktober 2023 00:00 WIB

Ketua Misi Pencarian Fakta Independen tentang Myanmar sejak 2017, Marzuki Darusman, melakukan audensi pelaporan aduan diterima oleh dua orang Komisioner Komnas HAM, Hari Kurniawan dan Anis Hidayah, di gedung Komnas HAM, Jakarta, Senin, 23 Oktober 2023. Marzuki meminta dan mendorong Komnasa HAM untuk segera menyelidiki dan investigasi dugaan keterlibatan PT Pindad, PT PAL dan PT Dirgantara Indonesia dalam jual beli atau transfer senjata ilegal dengan perusahaan yang terafiliasi dengan pemerintahan Junta Militer Myanmar. TEMPO/Imam Sukamto
Ketua Misi Pencarian Fakta Independen tentang Myanmar sejak 2017, Marzuki Darusman, melakukan audensi pelaporan aduan diterima oleh dua orang Komisioner Komnas HAM, Hari Kurniawan dan Anis Hidayah, di gedung Komnas HAM, Jakarta, Senin, 23 Oktober 2023. Marzuki meminta dan mendorong Komnasa HAM untuk segera menyelidiki dan investigasi dugaan keterlibatan PT Pindad, PT PAL dan PT Dirgantara Indonesia dalam jual beli atau transfer senjata ilegal dengan perusahaan yang terafiliasi dengan pemerintahan Junta Militer Myanmar. TEMPO/Imam Sukamto

23 Oktober 2023 00:00 WIB

Ketua Misi Pencarian Fakta Independen tentang Myanmar sejak 2017, Marzuki Darusman, melakukan audensi pelaporan aduan diterima oleh dua orang Komisioner Komnas HAM, Hari Kurniawan dan Anis Hidayah, di gedung Komnas HAM, Jakarta, Senin, 23 Oktober 2023. Marzuki meminta dan mendorong Komnasa HAM untuk segera menyelidiki dan investigasi dugaan keterlibatan PT Pindad, PT PAL dan PT Dirgantara Indonesia dalam jual beli atau transfer senjata ilegal dengan perusahaan yang terafiliasi dengan pemerintahan Junta Militer Myanmar. TEMPO/Imam Sukamto
Ketua Misi Pencarian Fakta Independen tentang Myanmar sejak 2017, Marzuki Darusman, melakukan audensi pelaporan aduan diterima oleh dua orang Komisioner Komnas HAM, Hari Kurniawan dan Anis Hidayah, di gedung Komnas HAM, Jakarta, Senin, 23 Oktober 2023. Marzuki meminta dan mendorong Komnasa HAM untuk segera menyelidiki dan investigasi dugaan keterlibatan PT Pindad, PT PAL dan PT Dirgantara Indonesia dalam jual beli atau transfer senjata ilegal dengan perusahaan yang terafiliasi dengan pemerintahan Junta Militer Myanmar. TEMPO/Imam Sukamto

23 Oktober 2023 00:00 WIB



BUMNSenjata ilegalSenjata Ilegal ke Myanmar

Foto Terkait

Foto Lainnya