Warga mencium tangan calon Presiden, Joko Widodo, saat kampanye di Jalan Asia Afrika, Bandung, Jawa Barat, 11 Juni 2014. Jokowi bersama Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, melawat ke Bandung untuk menggelar kampanye. TEMPO/Prima Mulia
TEMPO.CO, Tasikmalaya - Calon presiden Joko Widodo menegaskan isi tabloid Obor Rakyat merupakan sebuah fitnah terhadapnya. Tabloid itu memberitakan soal capres boneka dan korupsi bus Transjakarta. Menurut dia, isu yang ada dalam tabloid tersebut sebenarnya sudah beredar lama di Jawa Barat. (Baca: Usut Obor Rakyat Polri Turunkan Intelijen)
"Ya, di Jawa Barat kan memang sudah lama. Itu hanya fitnah," kata Jokowi seusai mengunjungi Ponpes Bustanul Ulum di Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya, Kamis, 12 Juni 2014. (Baca: Alamat Redaksi Tabloid Obor Rakyat Fiktif | Pemilu 2014)
Menurut dia, masyarakat sudah tidak mempan dengan isu-isu seperti itu. Jokowi mengatakan tidak khawatir dengan isu-isu yang ada di tabloid Obor Rakyat. "Saya tidak khawatir, tapi kan perlu saya jawab. "Itu fitnah, ya semuanya akan terjawab karena memang itu hanya fitnah," kata dia.
Sebelumnya, Jokowi dan rombongan mengunjungi Kota Tasikmalaya pada Rabu malam dan Kamis, 11-12 Juni 2014. Jokowi mengunjungi dua pesantren yakni, Ponpes Bustanul Ulum dan Ponpes Cipasung. Selain itu Jokowi juga menyapa para pedagang dan warga di Pasar Cikurubuk, Kota Tasikmalaya. (Baca: Tidak Ada Berita Prabowo di Tabloid Obor Rakyat)
