TEMPO.CO, Bandar Lampung - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Keadilan Sejahtera, dan Partai Nasional Demokrat akan berkampanye di Lampung hari ini. Kepala Kepolisian Daerah Lampung Brigadir Jenderal Heru Winarko mengatakan tiga partai tersebut akan berkampanye di empat titik.
"Di Lampung, hari ini, ada empat titik kampanye nasional. Ada tiga partai: PDIP, PKS, dan NasDem," katanya saat memantau persiapan kampanye PDIP di Hotel Emersia, Bandar Lampung, Sabtu, 22 Maret 2014. Dia mengatakan PDIP hari ini akan berkampanye di Siputih Ramin, Lampung Tengah, Masgar, Pesawaran, dan Tulang Bawang.
PKS, kata dia, akan memusatkan kampanye di Saborai, Bandar Lampung. Adapun NasDem akan berkampanye di Lapangan Panjang, Bandar Lampung. Untuk mencegah terjadi kemacetan, Polda Lampung akan melakukan rekayasa lalu lintas, khususnya untuk mengantisipasi kampanye PKS yang berlokasi di Saborai.
Heru mengatakan pengamanan kampanye hari ini akan menggunakan dua pertiga dari total personel polisi di Lampung. Menurut dia, jumlah total personel Polda Lampung mencapai 6.430. "Pengamanan melalui polres-polres, mengirim pasukan BKO. Kita juga melakukan rekayasa lalu lintas," katanya.
PDIP menurunkan tiga gubernur untuk menaklukan Provinsi Lampung dalam pemilihan umum legislatif. Dalam kampanye yang akan digelar hari ini, PDIP menurunkan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Gubernur Lampung Sjahrudin. Sedangkan PKS akan menurunkan Anis Matta untuk kampanye hari ini.
ANANDA TERESIA
Topik terhangat:
Kampanye 2014 | Jokowi Nyapres | Malaysia Airlines | Pemilu 2014 | Kasus Century
Berita terpopuler lainnya:
Kick Andy Pontang-panting Penuhi Order Istana
Mengapa Habibie Yakin Malaysia Airlines Meledak?
Wajarkah SBY Menawar Pertanyaan di Kick Andy?
SBY Tolak Pertanyaan Ini di Kick Andy
Berita terkait
Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel
28 menit lalu
Akademisi menyarankan proses seleksi calon pimpinan KPK diperketat menyusul kasus yang menjerat mantan Ketua KPK Firli Bahuri.
Baca SelengkapnyaPakar Sebut Jokowi Bisa Cawe-cawe di Pilkada jika Berkongsi dengan Prabowo
2 jam lalu
Analisis pengamat apakah Jokowi masih akan cawe-cawe di pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaKisah Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Galang Dukungan untuk Maju Pilwalkot Bogor
6 jam lalu
Sespri Iriana Sendi Fardiansyah melakukan sejumlah upaya dalam mempersiapkan diri maju dalam pemilihan wali kota Bogor. Begini kisahnya
Baca SelengkapnyaPansel KPK Bentukan Jokowi Diragukan karena Pernah Loloskan Firli Bahuri dan Lili Pintauli
6 jam lalu
Mantan Komisioner KPK Busyro Muqoddas mendesak Pansel KPK tahun ini tidak sepenuhnya ditunjuk Jokowi
Baca SelengkapnyaGuru Besar Hukum UI: Presiden Indonesia Paling Besar Kekuasaanya di Bidang Legislatif
7 jam lalu
Presiden Indonesia ikut dalam semua aktivitas legislasi mulai dari perencanaan, pengusulan, pembahasan, persetujuan hingga pengundangan.
Baca SelengkapnyaTerkini: Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ombudsman Buka Suara Kasus Penipuan Deposito BTN
8 jam lalu
Staf Khusus Menteri Keuangan mengatakan Jokowi sudah memerintahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berkomunikasi dengan Prabowo.
Baca SelengkapnyaMasalah Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis PPDS: Kuota Hanya 38, Depresi sampai Dibuli Senior
9 jam lalu
Untuk tahun pertama Kementerian Kesehatan menyediakan 38 kursi PPDS, namun Jokowi minta kuotanya ditambah.
Baca SelengkapnyaSyarat Pemasangan Foto Presiden dan Wakil Presiden di Kantor atau Instansi, Wajibkah?
9 jam lalu
PDIP memberi klarifikasi mengapa tak ada foto Jokowi di kantor DPD PDIP Sumatera Utara. Wajibkah pemasangan foto presiden dan wakil presiden?
Baca SelengkapnyaLapangan Upacara 17 Agustus di IKN Rumputnya Berstandar FIFA
11 jam lalu
Selain menargetkan upacara HUT Kemerdekaan di IKN, Jokowi berencana mulai berkantor di ibu kota baru mulai Juli mandating
Baca SelengkapnyaJokowi Godok Komposisi Pansel Calon Pimpinan KPK
11 jam lalu
Jokowi masih menggodok nama-nama calon anggota pansel calon pimpinan dan dewan pengawas KPK
Baca Selengkapnya