Mengapa Kaesang Janji Beri Kejutan Agustus soal Pilkada Jakarta?

Reporter

Tempo.co

Selasa, 4 Juni 2024 21:35 WIB

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep dalam konferensi pers di Basecamp DPP PSI, Jakarta Pusat, Kamis, 21 Maret 2024. TEMPO/Defara

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia Kaesang Pangarep mengatakan maju atau tidaknya dia dalam Pilkada Jakarta masih menunggu kepastian pada Agustus mendatang. “Kalau ditanya saya maju atau tidak, tunggu kejutannya di bulan Agustus,” kata Kaesang ketika ditemui di Kantor Dewan Pimpinan Pusat PSI, Jakarta Pusat, Selasa, 4 Juni 2024.

Menurut putra bungsu Presiden Jokowi ini putusan Mahkamah Agung Nomor 23 P/HUM/2024 terkait perubahan batas minimal usia gubernur dan wakil gubernur menjadi 30 tahun terhitung sejak pasangan calon terpilih, memungkinkan dirinya untuk bisa maju menjadi calon pemimpin Jakarta.

Namun, kata Kaedang, putusan tersebut belum dimasukkan dalam Peraturan KPU (PKPU). “Itu kan belum masuk PKPU. Saya tidak tahu bagaimana prosesnya, apakah harus berkonsultasi dulu ke DPR atau tidak, itu kan saya tidak tahu,” kata dia.

Kaesang menuturkan PSI mendapatkan delapan kursi di DPRD Jakarta. Dengan demikian, partai berlambang mawar merah tersebut bisa mencalonkan gubernur maupun wakil gubernur dengan berkoalisi bersama partai lain.

Pada Rabu pekan lalu Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad melalui akun media sosial Instagram pribadi @sufmi_dasco mengunggah foto Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Budisatrio Djiwandono bersanding dengan Kaesang Pangarep dengan tulisan calon gubernur DKI Jakarta dan calon gubernur DKI Jakarta "For Jakarta 2024".

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menyebut poster Budisatrio Djiwandono bersama Kaesang Pangarep sebagai bentuk aspirasi dari masyarakat. "Terkait dengan poster Pak Budi Djiwandono dengan Mas Kaesang ya, saya pikir itu sebagai bentuk penyampaian adanya aspirasi masyarakat kepada kami," kata Habiburokhman.

Ia mengklaim Partai Gerindra banyak mendapat aspirasi dari warga Jakarta agar mengusung Budisatrio pada Pilkada Jakarta 2024.

Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni mengatakan kabar duet Kaesang Pangarep dan Budisatrio Djiwandono belum dibahas secara internal partai. "Belum," kata Raja Juli Antoni di kompleks Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Senin, 3 Juni 2024.

Raja Juli meminta wartawan untuk memastikan kabar tersebut kepada Kaesang dan Koalisi Indonesia Maju (KIM). "Tanya Mas Kaesang. Tergantung pada Mas Kaesang dan KIM bagaimana baiknya," kata dia.

Namun Sufmi Dasco mengatakan bahwa Gerindra beralih mendukung mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta setelah Budisatrio Djiwandono memutuskan tidak maju. Kata Dasco, Gerindra sudah memberikan rekomendasi kepada Ridwan Kamil. Dia menilai partai-partai lain pun akan senada dalam hal mendukung Ridwan Kamil.

"Bahwa soal posisinya Kang Emil, itu sudah Gerindra putuskan dan diberikan rekomendasi untuk maju di Pilkada DKI," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa, 4 Juni 2024.

Dasco berujar dukungan sebelumnya terhadap Budisatrio Djiwandono untuk maju di Pilkada Jakarta berdasarkan aspirasi-aspirasi yang berkembang. Namun Budisatrio telah menyatakan diri kepada pimpinan partai bahwa akan tetap fokus menjadi legislator di DPR.

Dasco mengaku unggahan foto pasangan Budisatrio Djiwandono dan Kaesang Pangarep pekan lalu di akun Instagram pribadinya merupakan bagian dari politik "test water".

Di Kota Surabaya, spanduk bergambang Kaesang terpasang di beberapa titik. Isinya berupa dukungan kepada suami Erina Gudono itu agar maju sebagai calon wali kota. Dari pengamatan Tempo, setidaknya ada dua spanduk yang dipasang secara menyolok, yakni di Jalan Bubutan dan di Jalan Gunugsari.

Di Jalan Gunungsari, spanduk berukuran sedang itu bertuliskan “Kaesang Gawe Suroboyo 2024” dengan nama pembuat tertera Barisan Motor Arek Surabaya (Bamas).

Pilihan Editor: Tanggapi Putusan MA Soal Batas Usia di Pilkada, Kaesang: Saya Memungkinkan untuk Maju



Berita terkait

Puji Program Modernisasi Pertanian, Hashim: Amran Menteri Kesayangan Prabowo

18 menit lalu

Puji Program Modernisasi Pertanian, Hashim: Amran Menteri Kesayangan Prabowo

Hashim Djojohadikusumo menyebut Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menjadi menteri kesayangan presiden terpilih Prabowo Subianto. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

493 Orang Jadi Timses Rido, Ada Artis hingga Eks Pemain Persija Hamka Hamzah

2 jam lalu

493 Orang Jadi Timses Rido, Ada Artis hingga Eks Pemain Persija Hamka Hamzah

Jajaran nama tim pemenangan pasangan calon Gubernur Jakarta nomor urut satu Ridwan Kamil-Suswono (Rido) resmi dibentuk.

Baca Selengkapnya

Perkara Dugaan Gratifikasi Kaesang Nebeng Jet Pribadi Masih Berproses di Dua Direktorat KPK

3 jam lalu

Perkara Dugaan Gratifikasi Kaesang Nebeng Jet Pribadi Masih Berproses di Dua Direktorat KPK

Ketua sementara KPK dan Direktur Penyidikan KPK sempat saling tunjuk soal hasil analisis pelaporan dugaan gratifikasi Kaesang

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Beberkan Tiga Kriteria Calon Menteri di Kabinet Prabowo

3 jam lalu

Dahnil Anzar Beberkan Tiga Kriteria Calon Menteri di Kabinet Prabowo

Dahnil Anzar menuturkan Prabowo memberikan kesempatan bagi siapa pun yang ingin berkontribusi dalam pemerintahan bila memenuhi syarat.

Baca Selengkapnya

Muhammadiyah Jakarta: Sosok Gubernur Mesti Solutif untuk Semua Agama

3 jam lalu

Muhammadiyah Jakarta: Sosok Gubernur Mesti Solutif untuk Semua Agama

Muhammadiyah Jakarta, menginginkan sosok pemimpin yang cerdas dan mampu memberi solusi untuk menyelesaikan permasalahan masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tawaran Suswono untuk Atasi Kemacetan Jakarta

3 jam lalu

Tawaran Suswono untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Suswono menyatakan bahwa masalah transportasi umum akan menjadi perhatian baginya dan Ridwan Kamil jika terpilih sebagai pemimpin Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pramono Anung Rencanakan Program Kesejahteraan Guru Swasta di Jakarta

4 jam lalu

Pramono Anung Rencanakan Program Kesejahteraan Guru Swasta di Jakarta

Program untuk membantu kesejahteraan guru swasta muncul ketika Pramono Anung berkunjung ke kantor Pengurus Wilayah Muhammadiyah Jakarta.

Baca Selengkapnya

Muhammadiyah Jakarta Terima Kunjungan Pramono Anung: Tidak Ada Arahan untuk Memilih

5 jam lalu

Muhammadiyah Jakarta Terima Kunjungan Pramono Anung: Tidak Ada Arahan untuk Memilih

Pengurus Wilayah Muhammadiyah Jakarta, menerima Pramono Anung untuk mendiskusikan permasalahan Jakarta.

Baca Selengkapnya

Cara Ridwan Kamil Cegah Tawuran Anak Muda di Jakarta

5 jam lalu

Cara Ridwan Kamil Cegah Tawuran Anak Muda di Jakarta

Ridwan Kamil berjanji libatkan anak muda menjadi panitia Car Free Night dalam rangka mencegah tawuran.

Baca Selengkapnya

Suswono Klaim Dapat Restu Ubah Kawasan Kumuh Jadi RTH

5 jam lalu

Suswono Klaim Dapat Restu Ubah Kawasan Kumuh Jadi RTH

Suswono optimis keinginannya untuk mengubah kawasan kumuh menjadi RTH dapat direalisasikan.

Baca Selengkapnya