TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan Ardianto Wijaya dan Valerina Daniel sebagai dua moderator untuk memandu acara debat calon presiden dan calon wakil presiden Pemilu 2024. Debat perdana tersebut akan digelar pada malam ini ini, Selasa 12 Desember 2023.

Komisioner KPU, August Mellaz, mengungkapkan Ardianto dan Valerina terpilih sebagai moderator berdasarkan masukan dari tim kampanye nasional masing-masing pasangan calon. Moderator wajib memenuhi kualifikasi, seperti berasal dari kalangan profesional dan akademisi, memiliki integritas tinggi, bersikap netral, dan memiliki kemampuan tampil di muka publik.

Lantas, bagaimana profil Ardianto Wijaya dan Valerina Daniel, moderator debat capres-cawapres 2024? Simak rangkuman informasi selengkapnya berikut ini.

Profil Ardianto Wijaya

Ardianto Wijaya adalah seorang jurnalis, pembawa berita, dan produser di TVRI Nasional. Berdasarkan bio pada akun Instagram pribadinya, @ardiantowijayak, dia juga merupakan seorang MC, moderator, dan pembicara publik yang tinggal di Jakarta. Saat ini, dia memandu acara berita bertajuk Fokus Terkini yang tayang setiap hari Rabu stasiun televisi TVRI Nasional.

Memiliki nama lengkap Ardianto Wijaya Kusuma, pria yang akrab disapa Jaya ini lahir di Banyuwangi pada 25 Agustus 1993. Dia merupakan lulusan Universitas Padjadjaran untuk Program Studi D3 Broadcasting Fakultas Ilmu Komunikasi pada 2014. Dia kemudian melanjutkan pendidikannya di Universitas Sebelas Maret untuk meraih gelar Sarjana Ilmu Komunikasi pada 2016.

Melansir dari laman Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran, Jaya memulai kariernya sebagai seorang presenter di TVRI Jawa Barat ketika masih duduk di bangku semester dua D3 Broadcasting. Dia bahkan berhasil memecahkan rekor sebagai anchor termuda yang melakukan siaran di TVRI Nasional saat masih berusia 18 tahun. Setelah itu, dia pun direkrut TVRI Jawa Barat sebagai pembawa berita.

Ardianto pernah meraih predikat Putra Pajajaran dalam kontes pemilihan putra Putri Padjadjaran 2013. Saat masih SMA, dia juga beberapa kali menjadi duta dari sejumlah organisasi, seperti Duta HIV/AIDS Eks-karesidenan Besuki (Bondowoso, Situbondo, dan Banyuwangi), Duta IM3 se-Jawa timur, dan Duta Telkomsel se-Jawa Timur.

Pernah menjadi pemenang dalam lomba anchor di acara MNC Goes to Campus Unpad 2012, Jaya telah berpengalaman menjadi seorang MC, pembawa berita, dan moderator. Sepanjang kariernya di dunia profesional, Jaya pernah sejumlah membawakan acara, seperti Indonesia Hari Ini, Dunia dalam Berita, Indonesia Bicara, Fokus Terkini, dan Selamat Pagi Indonesia.

Selanjutnya, profil Valerina Daniel

<!--more-->

Sama seperti Ardianto, Valerina Daniel juga merupakan pembaca berita di stasiun TVRI. Dia memiliki kepedulian terhadap isu-isu konservasi, perubahan iklim, dan keberlanjutan lingkungan hidup. Konsentrasinya di isu lingkungan berhasil membawa perempuan bernama lengkap Valerina Novita Daniel itu ditunjuk sebagai Duta Lingkungan.

Melansir dari laman The Australia-Indonesia Centre, Valerina Daniel merupakan mantan Penasihat Menteri Pariwisata Indonesia untuk Pembangunan Pariwisata Berkelanjutan. Dia tercatat pernah menjadi Penasihat Komunikasi oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia pada 2005. Dia juga meraih penghargaan Indonesia Green Awards dan Australian Alumni Awards for Communications and Journalism pada 2011.

Berdasarkan akun linkedin-nya, Valerina yang lahir pada 25 November 1978 ini mendapatkan gelar Master bidang Komunikasi dan Media di Universitas Monash, Australia, pada 2010. Sebelumnya, dia adalah lulusan program Sarjana Hubungan Internasional di Universitas Indonesia pada 2003. Dia juga merupakan siswa pertukaran untuk Program Antarbudaya AFS ke Amerika Serikat.

Valerina memulai karier sebagai presenter sejak 2000 di berbagai televisi nasional. Mulai dari TPI, Metro TV, SCTV, sampai Berita Satu. Kini, Valerina memandu program berita berbahasa Inggris di siaran TVRI World. Program itu disiarkan melalui siaran langsung atau layanan streaming kepada publik di Indonesia dan luar negeri.

Valerine telah berpengalaman sebagai seorang jurnalis selama 19 tahun. Dia pernah terlibat melaporkan beberapa peristiwa penting, seperti bencana tsunami di Aceh pada 26 Desember 2004, tsunami Sri Lanka, pembalakan hutan di Riau, hingga pesta demokrasi pemilihan presiden Amerika Serikat di Washington.

Saat menjadi Penasihat Menteri Pariwisata Indonesia dari 2018 hingga 2019, Valerina memimpin Tim Akselerasi Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan setelah mendapatkan sertifikasi sebagai Asesor oleh Global Sustainable Tourism Council.

Valerina Daniel tercatat sebagai None Jakarta 1999 dan Miss ASEAN 2005. Tak hanya itu, dia juga telah menerbitkan serangkaian buku bertemakan lingkungan berjudul “Easy Green Living” (2009), buku anak-anak “I Love Earth” (2009), dan “4 Super Bestfriends” (2016, 2017) untuk mempromosikan isu-isu konservasi, perubahan iklim, dan gaya hidup berkelanjutan.

Valerina Daniel dan Ardianto Wijaya akan memandu debat capres malam ini dengan tema pemerintahan, hukum, hak asasi manusia atau HAM, penguatan demokrasi, peningkatan pelayanan publik, dan kerukunan warga. Debat malam ini akan diikuti 3 calon presiden, yaitu: Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.

RADEN PUTRI