Gambar Kombinasi calon presiden Indonesia Prabowo Subianto di Jakarta, 20 Mei 2014 (kiri) dan Joko "Jokowi" Widodo di Jakarta, 16 Maret 2014. REUTERS/Stringer (kiri) dan Beawiharta
TEMPO.CO, Jakarta - Dua pasangan calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subinto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla, dipastikan akan memenuhi undangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada hari ini, Ahad, 20 Juli 2014. Ketua tim pemenangan Prabowo-Hatta, Mahfud Md. mengatakan pasangan tersebut tak mungkin menolak undangan ini. "Saya kira begitu," kata Mahfud saat dihubungi, Sabtu, 19 Juli 2014.
Namun, ujar Mahfud, undangan tersebut sudah tak berkaitan lagi dengan tim pemenangan. “Jadi, undangan tersebut tak harus dilaporkan kepada tim,” tutur mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini. Karena itu, menurut dia, menghadiri undangan merupakan hak Prabowo-Hatta.
SBY akan mempertemukan kedua pasangan di Istana Negara, Ahad, 20 Juli 2014. Kubu pasangan Joko Widodo-Kalla juga dipastikan akan hadir. (Baca juga: SBY Klaim Mampu Tengahi Perselisihan di Pilpres)
"Insya Allah datang. Namanya silaturahim, untuk saling menyamakan frekuensi suasana kebatinan," kata anggota tim pemenangan Jokowi-Kalla, Marwan Jafar, saat dihubungi, Sabtu, 19 Juli 2014. Marwan mendukung kedua capres bertemu untuk menciptakan Indonesia yang sejuk. (Baca juga: Kisruh Pilpres, Jokowi Akui Belum Bertemu Prabowo)
Pertemuan di Istana tersebut, kata Marwan, diharapkan tercapai kesepahaman dari kedua calon untuk melakukan rekonsiliasi nasional. "Pemilu sudah selesai. Yang penting rekonsiliasi nasional," ujar Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa di DPR ini.
