TEMPO.CO, Seoul - Segelintir orang muda yang mencari pekerjaan sanggup melakukan operasi plastik bukan saja untuk mempercantik wajah yang dianggap mampu meningkatkan peluang dengan calon majikan, namun juga mengubah garis pada telapak tangan karena dipercaya bisa mengubah nasib mereka.
Biasanya ada empat garis pada tangan yang terpercaya berperan dalam keberuntungan seseorang dan salah satunya terpercaya mempengaruhi takdir serta nasib.
Situs sebuah klinik yang memiliki keahlian dalam operasi garis tangan menawarkan layanan itu bagi mereka yang sudah mendapat pandangan peramal atau membuat perhitungan bagi pihak mereka. Dilansir situs Metro pada Sabtu 3 Oktober 2015, mengukir satu garis tangan dapat menelan biaya 800.000 won atau Rp 10 juta. Sedangkan setiap garis tambahan di telapak tangan dapat membuat mereka merogoh kocek senilai 200.000 won atau Rp 2,5 juta.
Selain prosedur kecil mengelar telapak tangan untuk mengubah posisi garis alami, ada pula yang mendapatkan suntikan Botox ke pita suara sehingga melontarkan nada yang dianggap lebih meyakinkan, selain 'mengangkat' bagian ujung bibir sehingga tampak selalu tersenyum.
Perawatan Botox pada pita suara pula memakan biaya 750.000 won (Rp 9,4 juta) termasuk negosiasi dengan suntikan saja senilai 300.000 won (Rp 3,7 juta).
Mengomentari masalah itu seorang profesor psikologi yang enggan disebutkan namanya mengatakan: "Sebenarnya usaha mereka yang mencari kerja menggunakan operasi plastik seperti ini sia-sia. Tapi kasihan karena mereka begitu putus asa."
METRO DAILY|YON DEMA