Calon Presiden Pilihan Badai Kerispatih  

image-gnews
Personil Kerispatih, Badai (kiri) berfoto bersama Sammy Simorangkir usai konferensi pers jelang penampilan Historical Moment Kerispatih With Sammy Simorangkir di Colosseum Club di 1001 Hotel, Jakarta, (14/4). Usai 4 tahun berpisah dari Kerispatih, Sammy Simorangkir akan kembali tampil bersama Kerispatih. TEMPO/Nurdiansah
Personil Kerispatih, Badai (kiri) berfoto bersama Sammy Simorangkir usai konferensi pers jelang penampilan Historical Moment Kerispatih With Sammy Simorangkir di Colosseum Club di 1001 Hotel, Jakarta, (14/4). Usai 4 tahun berpisah dari Kerispatih, Sammy Simorangkir akan kembali tampil bersama Kerispatih. TEMPO/Nurdiansah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Musikus dan pencipta lagu Doadibadai Hollo, atawa yang populer dengan nama Badai, dari band Kerispatih mendambakan pemimpin yang dapat menempatkan Indonesia sebagai negara yang kuat dalam arti bukan hanya sisi Pancasilanya, tapi juga negara yang bersih dan mau bertanggung jawab apabila dirinya salah.

"Dari yang saya lihat, saat ini banyak sekali pejabat-pejabat di Indonesia ini yang kalau sudah salah malah berkelit. Akhirnya mendapat ganjaran yang enggak setimpal dengan perbuatannya yang merugikan negara. Untung kita dibantu oleh KPK untuk menuntaskan permasalahan tersebut," kata Badai, saat ditemui di Kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis, 5 Juni 2014.

"Saya berharap lembaga-lembaga itu harus dipertahankan. Saya juga butuh presiden yang mau mempertahankan lembaga itu supaya negara Indonesia bisa makin hari makin bersih," ujar Badai menambahkan. (Baca: Orkestra di Album Baru Kerispatih)

Bagi Badai, kriteria dari dua capres yang ada jika digabungkan dapat membuat Indonesia menjadi lebih baik. "Ada yang kuat secara militer, ada calon yang kuat dari segi strategi di belakang layar. Sebenarnya ini kalau dipadukan keren banget," katanya.

Jika diminta untuk memilih, Badai mengungkapkan bahwa ia pro kepada calon yang bukan berada di belakang rakyat atau di depan rakyat, tapi di tengah-tengah rakyat sehingga dapat merasakan apa yang benar-benar dirasakan oleh rakyatnya. "Sudah senang sama-sama, lapar kenyang juga sama-sama," ucapnya.

Iklan
image-banner
Scroll Untuk Melanjutkan

ANINDYA LEGIA PUTRI

Berita Terpopuler
Iyeth Bustami: Jokowi Trendsetter Blusukan
The Philosopher, Wajah Nusantara di Film Hollywood
Kehebatan Angka 13 Versi Taylor Swift
Film The Philosopher, Syuting di Indonesia

Iklan


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.


DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

Wakil Ketua Komisi II DPR RI Saan Mustofa
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.


Setya Novanto: Golkar Siap Menangkan Jokowi di Pilpres 2019  

27 Maret 2017

Ketua DPR Setya Novanto melambaikan tangan sembari tertawa usai mengikuti Rapat Paripurna di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, 15 Maret 2017. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Setya Novanto: Golkar Siap Menangkan Jokowi di Pilpres 2019  

Setya Novanto mengungkap hitung-hitungan apabila Jokowi kembali berhadapan dengan Prabowo dalam pilpres 2019.


Gagal Pilkada DKI, AHY Punya Modal Besar Ikut Pilpres 2019

22 Maret 2017

Putera sulung mantan Presiden SBY, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (tengah) menyerahkan piala kepada Ketua Pelaksana Kejuaraan Asia Karate SBY Cup XIV Jackson AW Kumaat (keempat kiri) di Jakarta, 25 Februari 2017. ANTARA FOTO
Gagal Pilkada DKI, AHY Punya Modal Besar Ikut Pilpres 2019

Qodari mengatakan masyarakat cukup mengenal figur Agus Yudhoyono atau AHY ini


Tiap Parpol Bisa Ajukan Calon Presiden, Jokowi: Masih Proses

16 Januari 2017

Presiden Joko Widodo memberi pernyataan usai Rapim TNI, didampingi Menkopolhukam Wiranto, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian di Cilangkap, 16 Januari 2017. TEMPO/Yohanes Paskalis
Tiap Parpol Bisa Ajukan Calon Presiden, Jokowi: Masih Proses

RUU Permilu Diperkirakan selesai sekitar bulan empat ke depan.


Sindrom I Want SBY Back, Sinyal Ani Yudhoyono Maju Capres?

10 September 2015

Susilo Bambang Yudhoyono membacakan pidato politiknya usai ditetapkan menjadi ketum periode 2015-2020 dalam penutupan Kongres Demokrat di Surabaya, 13 Mei 2015. Dalam pidato politiknya SBY membacakan 10 rekomendasi hasil kongres untuk landasan kerja selama lima tahun kedepan. TEMPO/Nurdiansah
Sindrom I Want SBY Back, Sinyal Ani Yudhoyono Maju Capres?

Ada spekulasi bahwa Demokrat memunculkan sindrom I Want SBY Back untuk mempersiapkan Ani Yudhoyono.


Jokowi Tak Butuh, Relawan Bakal Membubarkan Diri

28 Oktober 2014

Relawan membentangkan Bendera Merah Putih raksasa saat mengikuti kirab budaya menyambut Presiden ketujuh Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, di kawasan MH Thamrin, Jakarta, 20 Oktober 2014. TEMPO/M IQBAL ICHSAN
Jokowi Tak Butuh, Relawan Bakal Membubarkan Diri

Sampai saat ini mereka masih menunggu kepastian dari Jokowi.


Jokowi Dilantik, Relawan Jokowi-JK Berevolusi

13 Oktober 2014

Pendukung Jokowi-JK menggunduli rambutnya saat Pemilu Presiden 2014 di posko Relawan Keluarga Nusantara di Kuta, Bali, 9 Juli 2014. TEMPO/Johannes P. Christo
Jokowi Dilantik, Relawan Jokowi-JK Berevolusi

Relawan Jokowi-JK turut mengontrol realisasi program pemerintah di pedesaan.


Fahri: Koalisi Pro-Prabowo Tidak Berencana Pilpres MPR  

9 Oktober 2014

Pimpinan MPR terpilih, Ketua Zulkifli Hasan bersama Wakil Ketua (kiri-kanan) Hidayat Nur Wahid, H. Mahyuddin, Evert Erenst Mangindaan dan Oesman Sapta Odang berfoto bersama pada Sidang Paripurna pemilihan pimpinan MPR di Gedung Nusantara, Jakarta, 8 Oktober 2014. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Fahri: Koalisi Pro-Prabowo Tidak Berencana Pilpres MPR  

"Enggak ada agenda itu. Makanya, tidak perlu ditanyakan,"
kata


Fahri Hamzah soal agenda mengubah pemilihan presiden dari



langsung menjadi lewat MPR.


Giman Membawa Ratusan Pesan untuk Jokowi

30 September 2014

Jokowi. ANTARA/Rosa Panggabean
Giman Membawa Ratusan Pesan untuk Jokowi

Dalam perjalanannya, pria yang kesehariannya berjualan kue putu keliling itu membawa buku catatan yang berisi ratusan pesan ditulis tangan.