TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden dari gerbong koalisi partai pimpinan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Joko Widodo, dan cawapresnya, Jusuf Kalla, membawa serta istri masing-masing, yakni Iriana Jokowi dan Mufidah Kalla, ke panggung pleno KPU saat mengadiri pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon presiden dan wakil presiden.
Setelah Jokowi-Kalla, dan Prabowo-Hatta Rajasa tiba di aula kantor KPU. Kedua pasangan calon diminta maju ke depan panggung untuk duduk di depan rapat pleno. Jokowi dan Kalla membawa serta istri masing-masing untuk duduk di depan meja rapat pleno. Sementara itu, Hatta datang ke KPU tanpa didampingi istri, sedangkan Prabowo diketahui belum menikah lagi sejak bercerai dengan Titiek Soeharto.
Setelah kedua pasangan maju ke depan dan duduk di meja pleno, Ketua KPU Husni Kamil Malik langsung membuka rapat pleno pengundian dan penetapan nomor urut. "Hari ini kita akan melaksanakan penetapan nomor urut dan pengundian capres dan cawapres," katanya di kantor KPU, Ahad, 1 Juni 2014.
Prabowo tiba di kantor KPU pukul 14.05 WIB bersama pasangannya, Hatta Rajasa. Sebelum duduk, ia langsung menyalami Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, lalu menyalami Joko Widodo dan Ketua Umum NasDem Surya Paloh. Setelah itu, Prabowo menyalami Jusuf Kalla beserta istrinya, Mufidah Kalla.
Hatta Rajasa juga langsung menyalami Jokowi, Megawati, Kalla, Surya Paloh, dan Khofifah Indar Parawangsa. Namun Ketua Umum Golongan Karya Aburizal Bakrie, yang datang mendampingi Prabowo-Hatta, yang pertama kali menyalami Kalla, Jokowi, Megawati, Surya Paloh, Khofifah, dan Luhut Binsar Pandjaitan. Saat ini rapat pleno masih dibuka.
KPU menetapkan dua pasangan calon presiden dan wakil presiden yang akan berlaga pada pemilihan presiden tahun ini. Dua pasangan itu adalah Joko Widodo-Jusuf Kalla dan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Dengan demikian, dalam pengundian hanya ada nomor urut 1 dan 2. Pengundian akan dilakukan di kantor KPU mulai pukul 14.00 WIB.
Kubu Jokowi dan Prabowo tak mempersoalkan nomor urut yang bakal mereka dapatkan hari ini. Menurut Hasto Kristianto dari kubu Jokowi, tak ada jaminan nomor urut tertentu bakal membuahkan kemenangan dalam pemilu. Adapun Suhardi dari kubu Prabowo mengatakan tak menginginkan nomor urut tertentu untuk memudahkan kampanye nanti.
ANANDA TERESIA
Terpopuler
Massa Berjubah Kembali Datangi Rumah Julius
Neta S. Pane: Penyerangan di Yogya Kental Unsur Politis
PDIP Bantah Instruksikan Awasi Kotbah di Masjid