Seribu Motor Kuno Akan Kumpul di Colomadu  
Reporter: Tempo.co
Editor: Clara Maria Tjandra Dewi H.
Kamis, 15 Mei 2014 06:33 WIB
Pawai sepeda motor antik. TEMPO/ Subekti
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Solo - Sekitar seribu motor kuno milik anggota klub Iron Buffalo Solo bakal berkumpul di bekas Pabrik Gula Colomadu, Karanganyar, Jawa Tengah, akhir pekan ini. Mereka akan merayakan ulang tahun ke-20 klub motor yang berada di bawah Motor Antik Club Indonesia (MACI) tersebut.

Ketua penyelenggara Totok Supriyadi mengatakan seluruh anggota Iron Buffalo akan mengeluarkan koleksi motor tua yang dimiliki dalam acara tersebut. "Tidak kurang dari seribu motor tua antik akan memadati areal Colomadu," katanya, Rabu, 14 Mei 2014. Para tamu undangan dari luar kota juga akan hadir bersama motor tua yang dimiliki.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perayaan ulang tahun yang digelar Sabtu dan Ahad itu akan diisi berbagai acara. Selain panggung musik, mereka juga akan menggelar bursa onderdil hingga donor darah. "Kami juga akan membuat karya instalasi seni yang terkait dengan motor," kata Totok.

Perayaan ulang tahun tersebut sengaja digelar di bekas pabrik gula yang merupakan bangunan peninggalan Belanda. Lokasi itu dinilai sangat serasi dengan motor mereka yang rata-rata diproduksi pada 1930-1960 itu. "Motor koleksi kami juga merupakan bagian dari cagar budaya yang harus dipelihara," ujarnya. (Baca: Jambore Nasional Motor Antik Digelar di Lumajang)

Ketua Klub Iron Buffalo Hendra Bayu mengatakan motor tua merupakan bagian dari sejarah. "Kami mencoba melestarikan dari kepunahan," katanya. Menurutnya, motor kuno asal Indonesia menjadi buruan para kolektor dari luar negeri.

Dia menjamin bahwa acara kumpul motor tua itu tidak membuat macet jalanan. "Sebab tujuan utama kami adalah kumpul bareng, bukan touring," katanya.

Motor berusia puluhan tahun itu juga sudah tidak cocok digunakan untuk berkonvoi. "Bahkan juga sudah tidak mampu jalan kencang," katanya.

Dalam perayaan itu, penyelenggara juga memberi kesempatan bagi masyarakat umum untuk menyaksikan gelaran tersebut. Mereka telah menyiapkan sejumlah motor kuno yang dianggap mewakili masa-masa tertentu untuk dipamerkan secara khusus. "Masyarakat bisa belajar sejarah sepeda motor di acara ini," kata Totok.

Uniknya, klub motor itu juga melakukan serangkaian ritual sebelum penyelenggaraan acara dengan berziarah ke makam Mangkunegara I dan Mangkunegara IV di Mangadeg, Karanganyar. Mangkunegara IV merupakan tokoh yang mendirikan pabrik gula Colomadu.

AHMAD RAFIQ

Terpopuler:Sutan Bhatoegana Jadi Tersangka KPK Hindari Pembobolan, Ini Tip Aman Gunakan ATM SBY Tak Mau Jadi Saksi, Anas: Ngeri, Kan Unilever akan Ganti Kerugian Taman Kota Bandung

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi