Pendukung Prabowo Bergerak ke Gedung DPR  

image-gnews
Massa pendukung membawa gambar Capres-Cawapres Prabowo-Hatta  saat menggelar aksi dukungan pada sidang perdana gugatan Pilpres di depan Gedung MK, Jakarta, 6 Agustus 2014. TEMPO/Dasril Roszandi
Massa pendukung membawa gambar Capres-Cawapres Prabowo-Hatta saat menggelar aksi dukungan pada sidang perdana gugatan Pilpres di depan Gedung MK, Jakarta, 6 Agustus 2014. TEMPO/Dasril Roszandi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Massa pendukung pasangan Prabowo-Hatta membubarkan diri di depan gedung Mahkamah Konstitusi (MK). Mereka bergerak menuju gedung DPR/MPR.

"Kita tetap akan lanjutkan aksi menuju gedung DPR/MPR," kata seorang koordinator aksi melalui pengeras suara pada Rabu, 6 Agustus 2014. Dia berulang kali meminta massa aksi agar bersikap tertib dan tetap melanjutkan aksi. (Baca: Pendukung Prabowo Terobos Barikade dengan Motor)

Massa pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo-Hatta menggelar unjuk rasa di depan gedung MK pada Rabu. Mereka berasal dari beragam elemen seperti massa dari Gerindra, PKS, dan kelompok masyarakat lainnya.

Unjuk rasa dilakukan sejak pagi. Namun massa mulai membubarkan diri sekitar pukul 12.30 WIB. Secara perlahan, massa yang memadati Jalan Merdeka Barat mulai mencair. Massa pengunjuk rasa mulai bergerak menuju gedung MPR/DPR di Jalan Gatot Subroto.

Dari atas truk, korlap aksi terus menyemangati massa pengunjuk rasa. "Jangan kalah semangat dengan ibu-ibu," kata suara dari seorang korlap. Massa yang berjumlah sekitar seribu itu bergerak perlahan. Suara sirine dari ambulans pun meraung-raung di tengah panas udara Jakarta.

Iklan
image-banner
Scroll Untuk Melanjutkan

Uniknya, ambulans yang digunakan itu membawa keranda berselimut kain hitam bertuliskan "KPU". Keranda itu diletakkan di atas ambulans berwarna putih. Dari badan mobil, ambulans itu terlihat milik warga dari sebuah RW di Jakarta. Bisa ditebak, keranda dimaksudkan sebagai sindiran untuk KPU yang dinilai tak adil dalam pelaksanaan pilpres 2014.

AMIRULLAH

Berita Terpopuler:
Tabrak Bocah, Bus Tenjo-Kalideres Dibakar Warga
Pendukung Prabowo Terobos Barikade dengan Motor
Moreno Soeprapto Yakin Prabowo-Hatta Menang
Pria Berjanggut Dilarang Naik Bus di Xinjiang

Iklan


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Aksi Romy PPP di Kubu Jokowi: Dekati Ulama, Tepis Isu Obor Rakyat

17 Maret 2019

Ketum PPP Romahurmuziy mengenakan rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Sabtu 16 Maret 2019. Ketum PPP Romahurmuziy bersama Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Gresik Muhammad Muafaq Wirahadi dan Kakanwil Kemenang Jawa Timur Haris Hasanuddin ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait seleksi pengisian jabatan pimpinan tinggi di Kementerian Agama (Kemenag). ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Aksi Romy PPP di Kubu Jokowi: Dekati Ulama, Tepis Isu Obor Rakyat

Pada pertengahan Desember 2018, Romy PPP menguak fakta-fakta di balik terbitnya tabloid Obor Rakyat pada pilpres 2014.


Siapa Konsultan Asing Prabowo? Kubu Jokowi Sebut Nama Ini

6 Februari 2019

Calon presiden Prabowo Subianto menyampaikan sambutan di lokasi akhir jalan sehat relawan Roemah Djoeang di lapangan sepak bola Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 2 Januari 2019. TEMPO/Budiarti Utami Putrim
Siapa Konsultan Asing Prabowo? Kubu Jokowi Sebut Nama Ini

Badan Pemenangan Nasional Prabowo - Sandiaga Uno membantah tengara kubu Jokowi soal keterlibatan konsultan asing dalam pemilihan presiden kali ini.


Konflik Golkar dan PPP Bawa Efek Berantai  

14 Desember 2014

Ketum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, bersama Presiden PKS Anis Matta, Ketum Partai Golkar Aburizal Bakrie, ketua Dewan Pertimbangan Golkar Akbar Tanjung dan Ketum PPP Suryadharma Ali, menggelar acara syukuran Koalisi Merah Putih di Masjid Al-Bakrie, Jakarta, 10 Oktober 2014.  Syukuran ini diadakan setelah KMP berhasil memenangkan kursi pimpinan DPR dan MPR. TEMPO/Imam Sukamto
Konflik Golkar dan PPP Bawa Efek Berantai  

Perebutan legitimasi ini juga berpeluang merembet.


Kubu Prabowo: Pemerintah Intervensi Konflik Partai  

9 Desember 2014

Desmon J. Mahesa
Kubu Prabowo: Pemerintah Intervensi Konflik Partai  

Konflik terjadi di PPP dan Golkar.


Prabowo Sanjung Ical-Akbar sebagai Dwi Tunggal  

4 Desember 2014

Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto (kanan), berbincang dengan Aburizal Bakrie dan istrinya saat menghadiri pembukaan Munas IX Partai Golkar di Nusa Dua, Bali, 30 November 2014. TEMPO/Johannes P. Christo
Prabowo Sanjung Ical-Akbar sebagai Dwi Tunggal  

Prabowo juga mengucapkan selamat.


Alasan Koalisi Prabowo Bernafsu Tolak Perpu Pilkada

4 Desember 2014

Refly Harun. TEMPO/Imam Sukamto
Alasan Koalisi Prabowo Bernafsu Tolak Perpu Pilkada

Tidak terlepas dari perseteruan antara Koalisi Merah Putih dan Koalisi Indonesia Hebat.


KY Ingin Ada Pengadilan Khusus Pemilu, Kenapa?  

13 November 2014

Ketua Komisi Yudisial Suparman Marzuki. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
KY Ingin Ada Pengadilan Khusus Pemilu, Kenapa?  

Apa alasan KY?


Koalisi Prabowo Boikot Paripurna Kubu Jokowi

4 November 2014

Perwakilan Politisi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Nasional Demokrat (Nasdem), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Hanura, dan Partai Persatuan Pembangunan (PKB) yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Hebat (KIH) menggelar jumpa pers di ruang KK V Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Selatan, Rabu, 29 Oktober 2014. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Koalisi Prabowo Boikot Paripurna Kubu Jokowi

Anggota DPR koalisi Prabowo diundang, tapi tidak datang.


Harapan Prabowo kepada Presiden Jokowi  

20 Oktober 2014

Presiden Terpilih Joko Widodo (kanan) bersalaman dengan mantan calon presiden Prabowo Subianto usai pertemuan di kediaman orangtua Prabowo, di Jakarta Selatan, 17 Oktober 2014. Prabowo mengucapkan selamat kepada Jokowi yang akan dilantik menjadi Presiden 20 Oktober mendatang. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Harapan Prabowo kepada Presiden Jokowi  

"Ke depan, semua yang ada (bisa) menjadi lebih baik."


Salami Megawati, Prabowo Dapat Tepuk Tangan Meriah  

20 Oktober 2014

Prabowo Subianto (kiri) dan Megawati Soekarnoputri. TEMPO/ Subekti
Salami Megawati, Prabowo Dapat Tepuk Tangan Meriah  

Prabowo juga menyalami mantan Wakil Presiden Try Sutrisno dan Hamzah Haz.