Artikel Survei Gallup Bukan Resmi Buatan CNN

Editor

Anton William

image-gnews
Prediksi Pilpres Indonesia 2014 (kiri) dan Prediksi kemenangan Barack Obama pada Pilpres Amerika Serikat 2008. ireport.cnn.com/gallup.com
Prediksi Pilpres Indonesia 2014 (kiri) dan Prediksi kemenangan Barack Obama pada Pilpres Amerika Serikat 2008. ireport.cnn.com/gallup.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - CNN membantah hasil survei Gallup Indonesia Poll yang diterbitkan di laman ireport sebagai laporan resmi medianya. Tulisan yang menggunakan data bohong itu disebut sebagai artikel yang disumbangkan warga.

“Pada dasarnya, ini adalah alat untuk semua pembaca CNN agar bisa memuat cerita dan memproduksi artikel,” ujar Direktur Asosiasi Hubungan Masyarakat CNN, Penelope Heath, ketika dihubungi, Selasa, 24 Juni 2014.

Menurut Heath, ireport bisa digunakan siapa saja. Karena itu, dia melanjutkan, CNN tidak bisa mengontrol pemuat artikel dan isinya. Hanya saja, katanya, jika ada artikel yang dimuat tapi tidak sesuai dengan kenyataan, tim CNN akan langsung menyelidiki isi artikel itu.

Dalam kasus tulisan berisi hasil survei rekayasa berjudul "Indonesians Predict Prabowo Will Be Next Indonesia President", CNN bisa meninjau ulang. Media internasional itu pun berhak mencabut artikel itu dari laman mereka. “Kami akan menurunkannya langsung jika terbukti palsu,” katanya. (Baca: Kronologi Survei Palsu yang Menangkan Prabowo)

Kampanye pemilihan presiden semakin panas dengan kemunculan hasil survei palsu. Tulisan itu muncul di laman jurnalisme warga CNN ireport pada Selasa, 24 Juni 2014, sekitar pukul 13.00. Artikel yang dibuat pemilik akun "beritabisnis" itu memberitakan keunggulan Prabowo Subianto dalam survei yang diselenggarakan Gallup Indonesia Poll.

Tulisan itu sempat tayang selama 9 jam sampai akhirnya lenyap. Laporan hasil survei palsu tersebut ternyata direkayasa dari laporan Gallup berjudul "Americans Predict Obama Will Be Next U.S. President". Gallup menerbitkan survei itu pada 16 Juni 2008. Penulis laporan di CNN ireport menyunting sebagian kecil isi laporan resmi Gallup tersebut, salah satunya mengganti Obama dengan Prabowo. (Baca: Survei Gallup yang Menangkan Prabowo di CNN Palsu)

Iklan
image-banner
Scroll Untuk Melanjutkan

Hasil survei abal-abal itu ditayangkan stasiun televisi TVOne melalui newsticker hingga pukul 23.00. Pada pukul 01.15, stasiun televisi milik Aburizal Bakrie itu meminta maaf atas penerbitan berita bohong tersebut. "Mohon maaf berita Gallup kami tarik menunggu konfirmasi," tulis TVOne di news ticker-nya.

Pemimpin Redaksi TVOne Karni Ilyas belum bisa memberikan keterangan ihwal pemberitaan ini lantaran masih cuti. Adapun Wakil Pemimpin Redaksi TVOne Toto Suryanto belum menjawab panggilan telepon.

AMANDA SIDDHARTA | HYK | ANTON WILLIAM | LINDA TRIANITA

Terpopuler
Anggun Kecam Dhani karena Pakai Seragam Mirip Nazi
Gitaris Queen Nyatakan Lagu Prabowo Tak Berizin
Glenn Fredly Kecewa Dhani Pakai Baju Mirip Nazi
Pendukung Jokowi dan Prabowo Bentrok di Yogya
Video YouTube Ungkap Harrison Ford Marahi Menhut

Iklan


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

8 Juni 2022

Politisi senior Partai Gerindra Mohamad Taufik saat ditemui wartawan di depan Ruang Rapat Paripurna Dewan, Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat pada Kamis, 2 Juni 2022. Kredit: TEMPO/Khory
5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

Politikus senior M Taufik dipecat dari Gerindra karena dinilai telah membuat dosa politik dan pembangkangan pada partai dan Prabowo Subianto.


Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

8 Juni 2022

Ketua umum Partai NasDem Surya Paloh dan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto bertemu di kantor NasDem, Gondangdia, Jakarta Pusat. Rabu, 1 Juni 2022. Prabowo mengatakan tidak ada agenda khusus dalam pertemuan ini. Dia bilang hanya diundang oleh Surya Paloh untuk makan siang. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

Politisi Partai Gerindra menegaskan partainya tetap kukuh mendorong Ketua Umum Prabowo Subianto maju kembali sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.


Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

8 Juni 2022

Politisi senior Partai Gerindra M Taufik saat konferensi pers menanggapi pemecatan yang dilakan partai terhadap dirinya di Iceberg Pizza and Gelato, Cikini, Jakarta Pusat, pada Selasa, 7 Juni 2022. Kredit: TEMPO/Khory
Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

Pemecatan resmi Muhammad Taufik bakal ditentukan DPP Partai Gerindra.


Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

7 Juni 2022

Politisi senior Partai Gerindra M Taufik saat konferensi pers menanggapi pemecatan yang dilakan partai terhadap dirinya di Iceberg Pizza and Gelato, Cikini, Jakarta Pusat, pada Selasa, 7 Juni 2022. Kredit: TEMPO/Khory
Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

Politikus senior Gerindra Muhammad Taufik mengatakan jika harus bergeser, maka akan mencari partai yang nasionalis.


Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

7 Juni 2022

Politisi senior Partai Gerindra M Taufik saat konferensi pers menanggapi pemecatan yang dilakan partai terhadap dirinya di Iceberg Pizza and Gelato, Cikini, Jakarta Pusat, pada Selasa, 7 Juni 2022. Kredit: TEMPO/Khory
Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

Ahmad Riza Patria mengungkapkan, pemecatan M Taufik dari partai barurekomendasi dari Majelis Kehormatan Partai Gerindra.


Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

2 Juni 2022

Mohamad Taufik di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat pada Kamis, 2 Juni 2022. TEMPO/Khory
Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

Politikus senior Partai Gerindra DKI Jakarta Muhammad Taufik akan mundur dari partainya demi bisa mendukung Anies Baswedan.


Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

2 Juni 2022

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik mengunjungi  Ahmad Dhani di Rutan Cipinang, Jakarta Timur, 1 Februari 2019. Tempo/Imam Hamdi
Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

Mohamad Taufik dari Partai Gerindra menyatakan penggantiannya dari kursi Wakil Ketua DPRD DKI sebagai hal biasa.


Prabowo Subianto Siapkan Sikap Politik terhadap Jokowi-Maruf

9 Oktober 2019

Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Dahnil Azhar saat tiba di PN Jakarta Selatan, Kamis, 11 April 2019. Danhil akan menjadi saksi untuk terdakwa kasus dugaan penyebaran berita bohong atau hoaks Ratna Sarumpaet.TEMPO/Muhammad Hidayat
Prabowo Subianto Siapkan Sikap Politik terhadap Jokowi-Maruf

Sikap Prabowo Subianto akan disampaikan saat Rakernas Partai Gerindra 17 Oktober 2019.


Mulan Jameela Gugat Gerindra, Peserta Sidang Belum Komplit

22 Juli 2019

Istri Ahmad Dhani, Mulan Jameela saat mengikuti aksi solidaritas untuk suaminya di DPP Gerindra, Jakarta, 30 Januari 2019. Aksi Solidaritas Ahmad Dhani digelar sebagai bentuk kepedulian dan keprihatinan atas vonis penjara yang diterima musikus tersebut dalam kasus ujaran kebencian.  TEMPO/Nurdiansah
Mulan Jameela Gugat Gerindra, Peserta Sidang Belum Komplit

Persidangan gugatan kader Partai Gerindra, termasuk penyanyi Mulan Jameela, sebelumnya ditunda.


Aksi Romy PPP di Kubu Jokowi: Dekati Ulama, Tepis Isu Obor Rakyat

17 Maret 2019

Ketum PPP Romahurmuziy mengenakan rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Sabtu 16 Maret 2019. Ketum PPP Romahurmuziy bersama Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Gresik Muhammad Muafaq Wirahadi dan Kakanwil Kemenang Jawa Timur Haris Hasanuddin ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait seleksi pengisian jabatan pimpinan tinggi di Kementerian Agama (Kemenag). ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Aksi Romy PPP di Kubu Jokowi: Dekati Ulama, Tepis Isu Obor Rakyat

Pada pertengahan Desember 2018, Romy PPP menguak fakta-fakta di balik terbitnya tabloid Obor Rakyat pada pilpres 2014.