Sebelumnya, KPU Jabar menetapkan daftar pemilih tetap (DPT) pada Pilgub Jabar 2024 sebanyak 35.925.960 orang, atau lebih banyak daripada DPT Pemilu 2024.
“DPT tercatat 35.925.960 orang se-Jawa Barat dengan jumlah tempat pemungutan suara 73.835 TPS,” kata Ketua KPU Jabar, Ummi Wahyuni, setelah rapat pleno rekapitulasi DPT di Bandung pada 22 September lalu.
Dia mengatakan angka itu meningkat 211.059 orang dari DPT pada Pemilu 2024 yang tercatat 35.714.901 orang. Namun, jika dibandingkan dengan daftar pemilih sementara (DPS), jumlah DPT ini berkurang 40.880 orang setelah pemutakhiran data.
“Kan ada yang meninggal, kemudian ada yang pindah, berkurangnya sebanyak itu di 27 kabupaten/kota," ujarnya. Sejauh ini, kata dia, ditemukan 122 ribu nama ganda dalam daftar pemilih, tetapi telah diselesaikan dalam verifikasi.
Pilgub Jabar 2024 diikuti oleh empat pasangan calon (paslon), yaitu Acep Adang Ruhiat-Gitalis Dwi Natarina dengan nomor urut 1, Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja yang mendapatkan nomor urut 2, Ahmad Syaikhu-Ilham Akbar Habibie dengan nomor urut 3, dan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan yang mendapatkan nomor urut 4.
Pilihan editor: Kondisi Ekonomi Indonesia Tak Baik-baik Saja, Ini Doa Pramono Anung untuk Prabowo-Gibran