Wali Kota Risma Kunjungi 12 Keluarga KPPS Surabaya yang Meninggal

Reporter

image-gnews
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini melakukan sesi wawancara di atas kursi rodanya. Ia baru saja menerima 3 penghargaan lingkungan hidup dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, 14 Januari 2019. Tempo / Friski Riana
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini melakukan sesi wawancara di atas kursi rodanya. Ia baru saja menerima 3 penghargaan lingkungan hidup dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, 14 Januari 2019. Tempo / Friski Riana
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengagendakan untuk bertemu 12 keluarga petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang meninggal setelah bertugas saat Pemilu 2019 pada 17 April lalu. Risma mengunjungi mereka satu per satu.

Baca juga: Tri Rismaharini Ingin Surabaya Menjadi Kota Seribu Museum

"Baru lima yang saya datangi, tapi insya Allah akan saya datangi semuanya satu per satu, tapi ini hanya karena waktunya sangat terbatas, mungkin besok saya akan takziah lagi," kata Risma saat mengunjungi keluarga almarhum petugas KPPS TPS 01 Ketabang, Henry Permadi di Jalan Kanginan Kelurahan Ketabang, Kecamatan Genteng, Surabaya, Sabtu, 4 Mei 2019.

Kemarin, Risma menemui istri Henry, Tinuk Restu Munarjanawati di rumah duka. Didampingi lurah dan camat, Tinuk terlihat menceritakan kronologi meninggalnya suaminya itu.

Wali Kota Surabaya itu pun menyampaikan permohonan maaf atas semua kekurangannya. Ia tak pernah membayangkan penyelenggaraan pemilu kali ini menyebabkan banyak korban meninggal. Ia memastikan akan mengunjungi 12 keluarga anggota KPPS Surabaya yang meninggal.

Selain mengunjungi rumah keluarga anggota KPPS, Risma memastikan bahwa Pemerintah Kota Surabaya akan mengundang semua keluarga anggota KPPS yang meninggal itu ke Balai Kota Surabaya pada hari ulang tahun Surabaya, tepatnya 31 Mei 2019.

"Insya Allah nanti saat ulang tahun Surabaya, 31 Mei 2019, akan kita undang semuanya dan akan kita selesaikan satu persatu masalahnya," katanya.

Iklan
image-banner
Scroll Untuk Melanjutkan

Wali kota perempuan pertama di Kota Surabaya ini juga memastikan keluarga anggota KPPS yang dia kunjungi dan meminta pekerjaan dan pendidikan, sekarang sudah bekerja dan mendapatkan beasiswa.

"Kita memang penyelesaiannya secara sustainable, supaya bisa berkelanjutan. Beberapa ada yang beasiswanya sudah jalan dan yang minta kerja sudah bekerja. Saya akan cek keluarga lainnya nanti satu per satu," tuturnya.

Sementara itu, Tinuk Restu Murjanawati mengaku sangat bersyukur sudah dikunjungi dan diberi bantuan oleh Wali Kota Risma. Ia mengatakan, apa yang dilakukan oleh Risma ini merupakan bukti bahwa pemerintah hadir dan peduli kepada warganya.

Baca: Saat JK Sebut Risma dan Ridwan Kamil Pemimpin Panutan

"Saya sangat bersyukur dan terima kasih banyak karena sudah dikunjungi dan diberi bantuan oleh Bu Risma. Saya tidak pernah menyangka Bu Risma akan ke sini," katanya.

Iklan


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


THN Amin Usul MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres, Apa Alasannya?

8 jam lalu

Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar saat mengikuti Sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) atau sengketa Pemilu 2024 atas permohonan pembatalan Keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) nomor 360/2024 tentang penetapan hasil pemilu di Gedung Mahkamah Kontitusi, Jakarta, Rabu 27 Maret 2024. TEMPO/Subekti.
THN Amin Usul MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres, Apa Alasannya?

Stafsus Presiden Dini Purwono mengatakan pemerintah bukan pihak dalam sengketa pilpres.


Ada Dugaan Bansos untuk Menangkan Prabowo-Gibran, Ini Penjelasan Sri Mulyani Soal Anggaran Perlinsos Rp496 T

1 hari lalu

Warga menerima bantuan pangan beras cadangan pangan pemerintah kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) oleh Presiden Joko Widodo di Gudang Bulog, Cibitung, Jawa Barat, Jumat 16 Februari 2024. Presiden Jokowi menepis anggapan bahwa kenaikan harga beras dipicu pemberian bantuan pangan dari pemerintah.  TEMPO/Subekti.
Ada Dugaan Bansos untuk Menangkan Prabowo-Gibran, Ini Penjelasan Sri Mulyani Soal Anggaran Perlinsos Rp496 T

Dari anggaran Perlinsos Rp496,8 triliun, hanya Rp75,6 triliun disalurkan untuk bansos di Kemensos. Lainnya untuk berbagai subsidi termasuk BBM


Bansos Tak Dipegang Kemensos Penuh, Sri Mulyani: Sisanya Dikelola Kementerian Lain

3 hari lalu

Presiden Joko Widodo menyerahkan bantuan pangan atau bansos beras kepada masyarakat penerima manfaat di Kompleks Pergudangan Bulog Kampung Melayu, Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat, pada Rabu, 20 Maret 2024. Foto Sekretariat Presiden
Bansos Tak Dipegang Kemensos Penuh, Sri Mulyani: Sisanya Dikelola Kementerian Lain

Sri Mulyani membeberkan alasan anggaran bansos dan perlinsos Rp 496,8 triliun ini tak sepenuhnya dipegang oleh Kementerian Sosial.


Apa yang Membuat Mensos Nangis di DPR? Tri Rismaharini: Kami Tidak Nyopet Satu Rupiah Pun

7 hari lalu

Menteri Sosial Tri Rismaharini menangis dalam rapat kerja dengan Komisi VIII DPR RI, Selasa 19 Maret 2024. Foto : Istimewa
Apa yang Membuat Mensos Nangis di DPR? Tri Rismaharini: Kami Tidak Nyopet Satu Rupiah Pun

Momen Mensos Risma dalam rapat kerja dengan Komisi VIII DPR RI, dari menangis hingga dicecar soal realisasi anggaran Kemensos tahun 2023.


Kisah Tentang Nenek di Magetan, Jawa Timur yang Bikin Menteri Risma Nangis di DPR

8 hari lalu

Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kebudayaan yang juga sebagai Menteri Sosial, Tri Rismaharini hadir dalam acara silahturahmi dan kerja sama Partai Politik di DPP PDIP, Jakarta, Senin, 28 Agustus 2023. PDI Perjuangan menerima kedatangan Partai Hanura dalam rangka Silahturahmi dan Kerja Sama Partai Politik mendukung bakal calon presiden Ganjar Pranowo pada Pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kisah Tentang Nenek di Magetan, Jawa Timur yang Bikin Menteri Risma Nangis di DPR

Risma terharu dan menitikkan air mata dalam rapat kerja dengan Komisi VIII DPR di Jakarta,


Rumah Layak Huni dari Kemensos di Aceh Timur Bisa Ditempati, Warga: Alhamdulillah

14 hari lalu

Rumah Layak Huni dari Kemensos di Aceh Timur Bisa Ditempati, Warga: Alhamdulillah

Pembangunan rumahi berdasarkan hasil scanning media yang dilakukan Kementerian Sosial.


Pengamat Prediksi Anies Baswedan Maju Pilkada 2024, Persiapan untuk Pilpres 2029

25 hari lalu

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dan istrinya Fery Farhati (kedua kanan) dan anaknya Mutiara Annisa Baswedan (kiri) dan Mikail Azizi Baswedan menunjukkan jari yang telah dicelup tinta usai melakukan pencoblosan Pemilu 2024 di TPS 60, Lebak Bulus, Jakarta, Rabu, 14 Februari 2024. Pemilu 2024 untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota tersebut dilaksanakan secara serentak di 38 provinsi dengan jumlah DPT sebanyak 204.807.222 pemilih. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Pengamat Prediksi Anies Baswedan Maju Pilkada 2024, Persiapan untuk Pilpres 2029

Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis, Agung Baskoro memprediksi Anies Baswedan akan maju lagi di Pilkada DKI 2024 jika kalah dalam Pilpres.


Sempat Muncul Isu Tidak Nyaman, Mensos Risma Bungkam usai Rapat Kabinet Jokowi

30 hari lalu

Menteri Sosial Tri Rismaharini, memberi keterangan kepada awak media mengenai berbagai kebaikan dan jasa yang telah dilakukan oleh eks Kepala Badan Nasional Penanggulan Bencana (BNPB) Doni Monardo. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Sempat Muncul Isu Tidak Nyaman, Mensos Risma Bungkam usai Rapat Kabinet Jokowi

Mensos Risma muncul lagi setelah sejumlah isu keretakan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Jokowi.


Senyum Lansia Golo Wune berkat Mensos

31 hari lalu

Menteri Sosial Tri Rismaharini memberi bantuan kursi roda kepada kaum lansia di Desa Golo Wune, NTT, Ahad, 25 Februari 2024.
Senyum Lansia Golo Wune berkat Mensos

Lansia di Desa Golo Wune, NTT, menerima bantuan alat kesehatan dari Menteri Sosial Tri Rismaharini.


Mengenal Apa itu Sindrom Kelelahan Kronis

33 hari lalu

Kepala Puskesmas Telaga Youke Lumataw (kanan) memeriksa kondisi seorang Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang menjalani perawatan di ruang rawat inap Puskesmas Telaga, Kabupaten Gorontalo, Gorontalo, Kamis, 15 Februari 2024. KPU Kabupaten Gorontalo mencatat 18 petugas KPPPS harus menjalani perawatan akibat sakit dan kelelahan pada pelaksanaan Pemilu 2024. ANTARA/Adiwinata Solihin
Mengenal Apa itu Sindrom Kelelahan Kronis

Mengenal lebih dalam tentang Sindrom Kelelahan Kronis (CFS), sebuah gangguan serius yang mempengaruhi kehidupan sehari-hari.