Badai di Perairan Nias Selatan, Pemilu 5 Kecamatan Ditunda

image-gnews
Petugas mengangkat logistik Pemilu 2019 yang akan didistribusikan ke Kepulauan Seribu di Pelabuhan Marina Ancol, Jakarta Utara, Minggu 14 April 2019. Menurut data dari Daftar Pemilih Tetap hasil perbaikan tahap tiga (DPTHP-3) KPU Kepulauan Seribu terdapat 19.013 pemilih tersebar di 70 Tempat Pemungutan Suara (TPS). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Petugas mengangkat logistik Pemilu 2019 yang akan didistribusikan ke Kepulauan Seribu di Pelabuhan Marina Ancol, Jakarta Utara, Minggu 14 April 2019. Menurut data dari Daftar Pemilih Tetap hasil perbaikan tahap tiga (DPTHP-3) KPU Kepulauan Seribu terdapat 19.013 pemilih tersebar di 70 Tempat Pemungutan Suara (TPS). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Medan- Terjangan badai yang menyelimuti perairan Nias, membuat pendistribusian logistik pemilu menuju 5 kecamatan di Nias Selatan (Nisel) mengalami keterlambatan. Akibatnya, pelaksanaan Pemilu di 142 Tempat Pemungutan Suara (TPA) dikecamatan tersebut harus ditunda.

Berita terkait:  Pemilu di Sampang Berpotensi Dilakukan Pemungutan Suara Ulang

Kelima kecamatan yang pemilihan ditunda adalah Kecamatan Toma, Somambawa, Siduaori, Mazino dan Lolowai. "Iya benar, ada 5 kecamatan di Nisel yg ditunda pemungutan dan penghitungan suaranya. Rinciannya itu di Kecamatan Toma 32 TPS, Somambawa 299 Tps, Siduaori 30 TPS, Mazino 22 Tps dan Lolowau 30 Tps," ujar Komisioner KPU Sumatera Utara, Benget Silitonga, saat dikonfirmasi pada Kamis dinihari, 18 April 2019.

Benget mengatakan KPU Sumatera utara telah melaporkan keterlambatan tersebut ke KPU Pusat. Saat ini, pihaknya sedang menunggu petunjuk selanjutnya, kapan pemilihan dan pemungutan suara dapat dilakukan.

Meski mengalami keterlambatan, namun dari 5 kecamatan yang terlambat, khusus di Kecamatan Lolowau logistik telah tiba. Sedangkan sisanya, logistik masih disimpan di gudang logistik KPU Nias Selatan

Ketua KPU Nias Selatan, Edward Duha, menceritakan kronologis keterlambatan logistik didaerahnya itu. "Awalnya kita akan bergerak sesuai jadwal pendistribusian pada 12 April. Tapi tidak terlaksana karena kapal laut yang mengantar logistik tidak bisa berangkat karena ada badai. Maka besoknya baru berangkat menuju pulau Lo telo," ungkap Edward saat dikonfirmasi Kamis siang, 18 April 2019.

Edward menjelaskan keterlambatan satu hari tersebut membuat proses pendistribusian tidak maksimal keseluruhan kecamatan. Akibatnya, pendistribusian menuju 5 kecamatan tersebut ikut terlambat.

Iklan
image-banner
Scroll Untuk Melanjutkan

Faktor cuaca selama masa pendistribusian juga membuat proses penyebaran logistik ikut terganggu. Bahkan pada H-1, sempat terjadi hujan lebat selama setengah hari hingga membuat logistik yang sudah siap diantarkan, dimasukkan kembali. Langkah tersebut untuk menjaga logistik agar tidak mengalami kerusakan.

Di Lolowau sebagai salah satu kecamatan yang proses Pemilu ikut tertunda, logistik baru tiba pada Rabu, 17 April 2019, sekitar pukul 11 siang. "Jadi KPPS-nya menyarankan dengan beberapa Panwas tidak dilakukan (pemilihan)," lanjut Edward.

Edward mengatakan KPU telah berupaya maksimal melakukan pendistribusian logistik kesetiap kecamatan. Namun karena faktor cuaca dan sulitnya akses, membuat tidak seluruh TPS di Nias Selatan dapat melaksanakan Pemilu sesuai jadwal nasional.

Total, ada 924 TPS di Nias Selatan yang menjadi tujuan pendistribusian logistik Pemilu.
"Kami berupaya bagaimana baiknya. Kita sudah bekerja maksimal, tapi ada faktor cuaca. Kita juga perbanyak tenaga bantuan, tapi tetap bergeser harinya," pungkas Edward.

IIL ASKAR MONDZA (Medan)

Iklan


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemilu Rawan Politik Uang Kaesang Usulkan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup, Ini Bedanya dengan Proporsional Terbuka

3 hari lalu

Presiden Joko Widodo beradu panco dengan anaknya Kaesang Pangarep. youtube.com
Pemilu Rawan Politik Uang Kaesang Usulkan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup, Ini Bedanya dengan Proporsional Terbuka

Ketua Umum PSI yang juga putra Jokowi, Kaesang Pangarep usulkan pemilu selanjutnya dengan sistem proporsional tertutup karena marak politik uang.


Menkominfo Ungkap Kesan Pertemuan Tim Cook Apple dan Prabowo

5 hari lalu

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (kiri) bertemu dengan CEO Apple Tim Cook (kanan) di kantor Kementerian Pertahanan RI, Rabu, 17 April 2024. Sumber: ANTARA
Menkominfo Ungkap Kesan Pertemuan Tim Cook Apple dan Prabowo

Budi Arie Setiadi mengatakan Tim Cook mengapresiasi hasil pemilu presiden Indonesia atas terpilihnya Prabowo.


Kilas Balik Pelaksanaan Pemilu 2019, Pertama Kalinya Pilpres dan Pileg Serentak

6 hari lalu

Ilustrasi pemilu. REUTERS
Kilas Balik Pelaksanaan Pemilu 2019, Pertama Kalinya Pilpres dan Pileg Serentak

Hari ini, 17 April 2019 atau Pemilu 2019 pertama kali Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) dilakukan secara serentak.


Aksi Mogok Dokter, Skandal Tas Dior hingga Daun Bawang: Riuh Pemilu Legislatif Korea Selatan

13 hari lalu

Seorang wanita keluar dari tempat pemungutan suara di tempat pemungutan suara saat pemilihan parlemen ke-22 di Seoul, Korea Selatan, 10 April 2024. REUTERS/Kim Soo-hyeon
Aksi Mogok Dokter, Skandal Tas Dior hingga Daun Bawang: Riuh Pemilu Legislatif Korea Selatan

Sekitar 44 juta warga Korea Selatan akan memberikan suaranya dalam pemilu yang akan menentukan sisa masa kepemimpinan Presiden Yoon Suk yeol.


Presiden Cina Xi Jinping: Tak Ada yang Bisa Hentikan Reuni Keluarga dengan Taiwan

13 hari lalu

Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Presiden Taiwan Ma Ying-jeou (kanan) tersenyum saat memasuki kamar di Hotel Shangri-la tempat mereka akan bertemu, di Singapura 7 November 2015. REUTERS/Joseph Nair
Presiden Cina Xi Jinping: Tak Ada yang Bisa Hentikan Reuni Keluarga dengan Taiwan

Presiden Cina Xi Jinping mengatakan kepada mantan presiden Taiwan Ma Ying-jeou bahwa tidak ada yang dapat menghentikan reuni kedua sisi Selat Taiwan


Oposisi Korea Selatan Diprediksi Menang dalam Pemilu Legislatif, Jadi Ganjalan untuk Presiden Yoon

13 hari lalu

Seorang pria memeriksa surat suaranya di tempat pemungutan suara pada pemilihan parlemen ke-22 di Seoul, Korea Selatan, 10 April 2024. REUTERS/Kim Hong-ji
Oposisi Korea Selatan Diprediksi Menang dalam Pemilu Legislatif, Jadi Ganjalan untuk Presiden Yoon

Partai oposisi utama Korea Selatan dan sekutu-sekutunya diperkirakan akan memenangkan mayoritas dalam pemilihan legislatif


Intel Kanada Temukan Campur Tangan Cina dalam Dua Pemilu

15 hari lalu

Bendera AS dan Kanada berkibar di perbatasan Kanada-Amerika Serikat di Jembatan Kepulauan Seribu, yang tetap ditutup untuk lalu lintas yang tidak penting untuk memerangi penyebaran penyakit virus corona (Covid-19) di Lansdowne, Ontario, Kanada, 28 September , 2020. [REUTERS/Lars Hagberg/File Foto]
Intel Kanada Temukan Campur Tangan Cina dalam Dua Pemilu

Laporan Badan Intelijen Keamanan Kanada (CSIS) menemukan bahwa ada campur tangan Cina dalam dua pemilu terakhir di negara itu.


Enam Bulan Genosida Gaza, Warga Israel Berunjuk Rasa Menentang Netanyahu

17 hari lalu

Pengunjuk rasa anti-pemerintah melancarkan demonstrasi berkepanjangan yang menyerukan pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk mengundurkan diri. REUTERS
Enam Bulan Genosida Gaza, Warga Israel Berunjuk Rasa Menentang Netanyahu

Ratusan ribu warga Israel memprotes PM Benjamin Netanyahu pada Sabtu ketika genosida Israel di Gaza mencapai setengah tahun


Sri Mulyani Sebut Tidak Ada Perbedaan Belanja Bansos 2024 dengan Tahun sebelumnya

19 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam acara buka bersama di Aula AA Maramis  Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat pada Selasa, 2 April 2024. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Sri Mulyani Sebut Tidak Ada Perbedaan Belanja Bansos 2024 dengan Tahun sebelumnya

Sri Mulyani mengatakan realisasi bansos Kemensos terbilang rendah pada periode Januari-Februari 2023.


Polri Terjunkan 1.640 Personel Amankan Sidang Lanjutan Sengketa Pilpres di Gedung MK

19 hari lalu

Petugas kepolisian bersenjata melakukan pengamanan disekitar Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Selasa 26 Maret 2024.  Satu hari jelang sidang perdana sengketa perselisihan hasil Pemilu 2024 pada hari Rabu 27 Maret 2024, pengamanan gedung MK diperketat. Untuk diketahui, pasangan capres-cawapres Pilpres 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md mengajukan gugatan ke MK. TEMPO/Subekti.
Polri Terjunkan 1.640 Personel Amankan Sidang Lanjutan Sengketa Pilpres di Gedung MK

Polri menerjunkan 1.640 personel untuk mengamankan sidang lanjutan PHPU Presiden dan Wakil Presiden di Gedung MK.