Pakar Pidana: Kasus Ibu-ibu Kampanye Hitam Bukan Ranah Polisi

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Jokowi-Kalla Paling Banyak Diserang Kampanye Hitam
Jokowi-Kalla Paling Banyak Diserang Kampanye Hitam

TEMPO.CO, Jakarta - Pakar hukum pidana Universitas Trisakti Abdul Fickar Hadjar menilai, kasus tiga emak-emak yang menjadi tersangka dugaan kampanye hitam di Karawang, seharusnya bukan menjadi ranah kepolisian. Apapun aktivitas yang berkaitan dengan politik pemilihan termasuk kampanye hitam, ujar dia, sepatutnya menjadi yurisdiksi Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu. Musababnya, ujar dia, objek kasus ini adalah pelanggaran pemilu.

Baca juga: 3 Ibu yang Kampanye Hitam ke Jokowi Masih Diperiksa Polisi

“Kepolisian sebagai lembaga negara, meskipun Kapolri-nya diangkat oleh calon presiden petahana, ia tetap harus bertindak objektif menyerahkan permasalahannya kepada Bawaslu,” ujar Fickar saat dihubungi Tempo pada Selasa, 26 Februari 2019.

Jika memang ditemukan unsur pidana dalam kasus ini, ujar Fickar, biarlah Gakkumdu menanganinya dan meneruskannya ke ranah hukum sesuai dengan UU pemilu. “Ketidakhati-hatian kepolisian yang langsung menangani kasus ini, akan melahirkan praduga bahwa kepolisian menjadi alat kekuasaan,” ujar dia.

Hari ini, Polda Jawa Barat mengumumkan bahwa sejak 25 Februari 2019 kemarin, telah menetapkan ketiganya sebagai tersangka. Polisi menjerat ketiganya dengan Pasal 28 ayat (2) Jo pasal 45A ayat (2) UU RI No. 19 tahun 2016 tentang perubahan atas UU RI No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Dua pasal ini merupakan ketentuan yang digunakan dalam kasus-kasus penyebaran kebencian berbasis SARA.

Ketiga tersangka ditangkap dua hari lalu, sekitar pukul 23.00 WIB di wilayah Karawang. Penangkapan itu terkait dengan beredarnya video dugaan kampanye hitam yang dilakukan ketiganya. Video tersebut beredar di media sosial. Video diunggah oleh akun @citrawida5 di twitter. Dalam video itu terlihat perempuan berbicara dalam bahasa Sunda saat kampanye dari pintu ke pintu. Mereka meyakinkan warga bahwa Jokowi akan melarang azan dan membolehkan pernikahan sesama jenis.

Fickar menilai, sangkaan ujaran kebencian yang digunakan dalam kasus ini tidak tepat, bahkan berlebihan. “Ujaran kebencian itu pasal karet dan justru penafsiran golongan dalam pasal ini menimbulkan bias. Tafsir ini jelas keliru dan inkonsisten karena tafsir dua penggolongan ini selain bersifat sementara, juga akan memicu ketidakadilan karena perlakuan yang tidak sama,” ujar dia.

Baca juga: BPN Prabowo Bela 3 Ibu yang Diduga Lakukan Kampanye Hitam ...

Menurut Fickar, kasus ini merupakan preseden buruk seperti halnya kasus yang terjadi pada musisi Ahmad Dani. Direktur Lingkar Madani Ray Rangkuti juga mengatakan hal serupa. Menurut dia, kasus ini sejatinya harus terlebih dahulu ditangani oleh Bawaslu. Dari Bawaslu kemudian diserahkan ke Gakkumdu untuk ditetapkan jenis pelanggarannya apakah administratif atau pidana. ]

“Jika gakkumdu menetapkan bahwa 3 ibu-ibu tersebut diduga melakukan kampanye hitam, barulah kasusnya diserahkan kepada kepolisian. Oleh karena itu, kasus ini sejatinya berada di ruang pelanggaran pemilu, bukan pidana umum,” ujar Rangkuti saat dihubungi terpisah.








Festival Pemilu Gembira Cara Unik Sambut Pemilu 2024

2 hari lalu

Ilustrasi pemilu. REUTERS
Festival Pemilu Gembira Cara Unik Sambut Pemilu 2024

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi aktif pemilih pemula dan pemilih muda di Pemilu 2024.


Thailand Bubarkan Parlemen untuk Pemilihan Umum Mei

3 hari lalu

Paetongtarn Shinawatra dan  Prayuth Chan-ocha (Foto REUTERS)
Thailand Bubarkan Parlemen untuk Pemilihan Umum Mei

Thailand membubarkan parlemennya pada Senin untuk membuka jalan bagi pemilihan umum pada Mei mendatang.


Tudingan Kecurangan Pemilu di Era SBY, Demokrat Pertanyakan Kenapa Tak Dibawa ke Pengadilan

4 hari lalu

Logo Partai Demokrat
Tudingan Kecurangan Pemilu di Era SBY, Demokrat Pertanyakan Kenapa Tak Dibawa ke Pengadilan

Ketua Dewan Kehormatan DPP Partai Demokrat Hinca Panjaitan menanggapi tudingan perihal kecurangan dalam pelaksanaan pemilu era kepimpinan SBY


BNPT Pastikan Parpol Peserta Pemilu 2024 Bersih Dari Jaringan Terorisme, Meski Potensi Radikalisme Meningkat

4 hari lalu

Ilustrasi pemilu. REUTERS
BNPT Pastikan Parpol Peserta Pemilu 2024 Bersih Dari Jaringan Terorisme, Meski Potensi Radikalisme Meningkat

Mendekati Pemilu 2024, isu terorisme selalu muncul ke permukaan. Namun BNPT menjamin parpol yang berkontestasi bersih dari afiliasi terorisme.


Bawaslu Surabaya Sorot Kunjungan Anies Baswedan ke Masjid Al Akbar, NasDem: Tak Ada Orasi Hanya Salat

5 hari lalu

Anies Baswedan seusai memaparkan pidato kebangsaan dalam acara Silaturahmi dan Dialog Kebangsaan Lintas Tokoh Kahmi untuk Indonesia Maju di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Kamis, 16 Maret 2023. Foto Ima Dini Shafira
Bawaslu Surabaya Sorot Kunjungan Anies Baswedan ke Masjid Al Akbar, NasDem: Tak Ada Orasi Hanya Salat

NasDem memastikan tak ada kegiatan politik yang dilakukan Anies Baswedan saat berada di Masjid Al Akbar Surabaya.


Bawaslu RI Tanggapi SMS Blast Bawaslu Surabaya soal Anies Baswedan di Masjid Al Akbar

6 hari lalu

Anies Baswedan saat hadir dalam acara syukuran pernikahan putri pertama Ketua Umum DPP Jarnas Anies Baswedan di Kecamatan Colomadu, Karanganyar, Ahad, 25 Desember 2022.TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Bawaslu RI Tanggapi SMS Blast Bawaslu Surabaya soal Anies Baswedan di Masjid Al Akbar

Menurut Bawaslu Pusat langkah Bawaslu Jawa Timur merupakan upaya pencegahan pelanggaran aturan pemilu.


PPP: Jika Koalisi dengan PDIP Terwujud bak Mengulang Sejarah Mega Bintang

6 hari lalu

Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono menyampaikan sambutan saat puncak perayaan Hari Lahir ke-50 Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di ICE BSD, Tangerang Selatan, Banten, Jumat 17 Februari 2023. Acara tersebut diisi dengan diperkenalkannya tokoh-tokoh baru yang bergabung dengan PPP serta pembukaan bimbingan teknis untuk anggota-anggota DPRD fraksi PPP. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
PPP: Jika Koalisi dengan PDIP Terwujud bak Mengulang Sejarah Mega Bintang

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP Amri M. Ali mengatakan koalisi PPP dan PDIP bukan hal baru dalam politik di tanah air.


Bantah Curi Start Kampanye, Anies Baswedan Ibaratkan Kegiatannya Kelas Akselerasi

7 hari lalu

Anies Baswedan seusai memaparkan pidato kebangsaan dalam acara Silaturahmi dan Dialog Kebangsaan Lintas Tokoh Kahmi untuk Indonesia Maju di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Kamis, 16 Maret 2023. Foto Ima Dini Shafira
Bantah Curi Start Kampanye, Anies Baswedan Ibaratkan Kegiatannya Kelas Akselerasi

Anies Baswedan berharap kontestasi Pilpres 2024 berlangsung adil dan pemegang kewenangan bisa mempertahankan netralitasnya.


Anies Baswedan Minta Pemegang Kewenangan Jaga Fair Play di Pemilu 2024

7 hari lalu

Bakal calon presiden dari Partai Nasdem, Anies Rasyid Baswedan saat berbincang dengan mahasiswa, pegiat media sosial dan pers di Pekanbaru, Senin, 5 Desember 2022.  Foto : Annisa Firdausi/TEMPO
Anies Baswedan Minta Pemegang Kewenangan Jaga Fair Play di Pemilu 2024

Anies Baswedan mengaku tidak pernah membayangkan ada petinggi yang mengajak mengubah konstitusi.


Sandiaga Uno Dapat Arahan Soal Pemilu 2024 dari Jokowi Saat Bertemu Selama 2 Jam di Istana Negara

9 hari lalu

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno saat tiba di Sekber Gerindra-PKB di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin, 23 Januari 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Sandiaga Uno Dapat Arahan Soal Pemilu 2024 dari Jokowi Saat Bertemu Selama 2 Jam di Istana Negara

Sandiaga Uno bertemu Presiden Jokowi di Istana Negara selama 2 jam. Sandi mengaku mendapatkan arahan soal Pemilu 2024 dari Jokowi.