Tahun Politik, Orang Enggan Bangun Rumah Pasar Keramik Pun Lesu

Reporter

image-gnews
Pekerja mengemas keramik dinding di pabrik Roman Keramik, Balaraja, Tanggerang, Banten, 9 Maret 2017. Tempo/Tony Hartawan
Pekerja mengemas keramik dinding di pabrik Roman Keramik, Balaraja, Tanggerang, Banten, 9 Maret 2017. Tempo/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pedagang di Pasar Keramik Rawasari Jakarta Timur mengaku omset penjualan dalam dua bulan pertama 2019 tidak seramai periode yang sama di 2018. Menurut mereka, di tahun politik ini masyarakat menahan diri dulu untuk tidak membangun rumah.

"Penjualan sedang sepi soalnya masih dalam suasana Pemilu. Kalau kondisi seperti ini biasanya harga-harga barang naik. Masyarakat lebih memilih menunda membeli bahan bangunan," kata Asri salah seorang pedagang keramik di Pasar Rawasari, Senin, 25/02.

Padahal, menurut Asri, harga-harga produk keramik sampai saat ini masih bertahan, meskipun harga-harga produk lain mengalami kenaikan.

Hal serupa juga dikemukakan Yanti di kios berbeda. Menurut dia, harga keramik naik jika harga dolar naik. Sebab pada saat demikian, harga bahan baku keramik naik sehingga biaya biaya produksi pun bertambah.

Iklan
image-banner
Scroll Untuk Melanjutkan

Tapi saat ini harga masih stabil dan tak ada perubahan. Harga produk keramik di Rawaari berkisar antara dari Rp45 – 85 ribu. “Ini adalah harga normal,” ujar Yanti.

Namun, ini tahun politik yang membuat perhatian hampir semua orang tersedot ke peristiwa Pemilu tersebut. Akibatnya, membangun rumah pun bukan sebuah pilihan prioritas.

ANTARA

Iklan


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tim Hukum AMIN Sebut Politisasi Bansos Pengaruhi Kemenangan Prabowo-Gibran, Apa Kata Pengamat dan Jokowi?

15 hari lalu

Kuasa Hukum pemohon calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin) dalam perkara sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin 1 April 2024. TIM Hukum Nasional (Amin) menghadirkan 7 ahli dan 11 saksi. TEMPO/Subekti.
Tim Hukum AMIN Sebut Politisasi Bansos Pengaruhi Kemenangan Prabowo-Gibran, Apa Kata Pengamat dan Jokowi?

Dugaan guyuran bansos menjelang Pemilu 2024 beri dampak kemenangan pasangan Prabowo-Gibran. Ini kata tim hukum AMIN, pengamat, hingga Jokowi.


Isuzu Optimistis Penjualan 2024 Tetap Tumbuh, Meskipun Ada Kekhawatiran Tahun Politik

26 Januari 2024

Industri rantai pendingin, F&B termasuk juga di dalamnya, memiliki potensi yang besar di Indonesia. (Foto: Isuzu)
Isuzu Optimistis Penjualan 2024 Tetap Tumbuh, Meskipun Ada Kekhawatiran Tahun Politik

PT Isuzu Astra Motor Indonesia optimistis bahwa capaian penjualannya pada 2024 tetap tumbuh.


Ekonom: Investasi Tumbuh Setelah Ada Susunan Kabinet Baru, Posisi Menteri Ekonomi Jadi Pertimbangan

10 Januari 2024

Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira usai diskusi mengenai hasil survei persepsi publik terhadap JETP di Jakarta, Rabu, 5 Juni 2023.  TEMPO/Amelia Rahima Sari.
Ekonom: Investasi Tumbuh Setelah Ada Susunan Kabinet Baru, Posisi Menteri Ekonomi Jadi Pertimbangan

Ekonom yang juga Direktur Celios Bhima Yudhistira mengatakan posisi menteri baru di bidang ekonomi akan menjadi pertimbangan utama bagi para investor.


Singgung Kasus Korupsi Bansos, Ekonom: Bukti Bansos Berupa Barang Cenderung Dikorupsi

8 Januari 2024

Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tengah mengantri bantuan sosial (bansos) pangan di Kantor Pos Tanjung Priok, Jakarta, Selasa 19 September 2023. Sebanyak 1415 bantuan sosial (bansos) pangan berupa beras 10 kg disalurkan untuk kelurahan Tanjung Priok. Penyaluran bansos beras itu dilakukan selama tiga bulan berturut-turut dan setiap KPM akan menerima 30 kg beras. Tempo/Tony Hartawan
Singgung Kasus Korupsi Bansos, Ekonom: Bukti Bansos Berupa Barang Cenderung Dikorupsi

Ekonom dari Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia, Yusuf Rendy Manilet menanggapi soal dugaan politisasi bantuan sosial atau bansos di tahun politik.


Anggaran Bansos 2024 Melonjak, IBC Sebut 5 Potensi Politisasi Bansos di Tahun Politik

7 Januari 2024

Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tengah mengantri bantuan sosial (bansos) pangan di Kantor Pos Tanjung Priok, Jakarta, Selasa 19 September 2023. Sebanyak 1415 bantuan sosial (bansos) pangan berupa beras 10 kg disalurkan untuk kelurahan Tanjung Priok. Penyaluran bansos beras itu dilakukan selama tiga bulan berturut-turut dan setiap KPM akan menerima 30 kg beras. Tempo/Tony Hartawan
Anggaran Bansos 2024 Melonjak, IBC Sebut 5 Potensi Politisasi Bansos di Tahun Politik

Direktur Eksekutif IBC Arif Nur Alam menilai potensi politisasi bansos pada tahun politik sangat besar karena anggaran bansos melonjak tajam.


Jualan Bansos di Tahun Politik

6 Januari 2024

Jualan Bansos di Tahun Politik

Politikus memanfaatkan program bansos yang berasal dari anggaran negara dalam kampanye politik.


Ekonom Kritik Janji Ganjar Hapus Utang Petani: Hanya Muncul di Tahun Politik

5 Januari 2024

Calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo saat menghadiri launching program
Ekonom Kritik Janji Ganjar Hapus Utang Petani: Hanya Muncul di Tahun Politik

Ekonom Rendy Manilet menanggapi janji capres Ganjar Pranowo yang akan melakukan pemutihan utang dan kredit macet petani.


Selamat Datang Otoritarianisme Elektoral

31 Desember 2023

Selamat Datang Otoritarianisme Elektoral

Menurut para ahli politik, ini zaman otoritarianisme elektoral. Di banyak negara otoritarianisme menguat berbungkus demokrasi.


Juru Bicara Sri Mulyani Tanggapi Penangkapan Jubir Timnas AMIN karena Kasus Pajak

28 Desember 2023

Indra Charismiadji. Istimewa
Juru Bicara Sri Mulyani Tanggapi Penangkapan Jubir Timnas AMIN karena Kasus Pajak

Juru Bicara Sri Mulyani, Yustinus Prastowo, angkat bicara soal penangkapan Jubir Timnas AMIN Indra Charismiadji yang disebut terbelit kasus pajak.


Ekonom Prediksi Ekonomi di Tahun Pemilu 2024 Bakal Stagnan: Bahkan Mungkin Sedikit Melambat

28 Desember 2023

Ilustrasi pertumbuhan ekonomi. Tempo/Tony Hartawan
Ekonom Prediksi Ekonomi di Tahun Pemilu 2024 Bakal Stagnan: Bahkan Mungkin Sedikit Melambat

Direktur Eksekutif Indef Tauhid Ahmad memperkirakan pertumbuhan ekonomi nasional pada tahun 2024 bakal stagnan, atau bahkan sedikit melambat. Kenapa?