Nasib Kawasan Konservasi Lutung Jawa di Muara Gembong

Editor

Seekor lutung jawa menggendong anaknya yang bulunya masih berwarna kuning keemasan di lokasi konservasi di kawasan Mangrove Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Hingga tahun 2014, banyak terjadi praktik perburuan lutung jawa menggunakan senapan. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah
Seekor lutung jawa menggendong anaknya yang bulunya masih berwarna kuning keemasan di lokasi konservasi di kawasan Mangrove Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Hingga tahun 2014, banyak terjadi praktik perburuan lutung jawa menggunakan senapan. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah

6 Maret 2020 00:00 WIB

Seekor lutung jawa loncat dari satu pohon ke pohon lainnya saat mencari makan di lokasi konservasi di kawasan Mangrove Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Para pemburu biasanya berpura-pura berkemah di sekitar area konservasi sambil membawa senapan untuk menembaki lutung di atas pohon, ujar Daman. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah
Seekor lutung jawa loncat dari satu pohon ke pohon lainnya saat mencari makan di lokasi konservasi di kawasan Mangrove Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Para pemburu biasanya berpura-pura berkemah di sekitar area konservasi sambil membawa senapan untuk menembaki lutung di atas pohon, ujar Daman. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah

6 Maret 2020 00:00 WIB

Seekor lutung jawa memakan pucuk daun pada waktu siang hari di lokasi konservasi di kawasan Mangrove Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, 23 November 2019. Lutung Jawa biasanya hidup secara berkelompok tujuh hingga 20 ekor. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah
Seekor lutung jawa memakan pucuk daun pada waktu siang hari di lokasi konservasi di kawasan Mangrove Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, 23 November 2019. Lutung Jawa biasanya hidup secara berkelompok tujuh hingga 20 ekor. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah

6 Maret 2020 00:00 WIB

Foto udara sejumlah tambak yang ada di kawasan Mangrove Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, 5 Desember 2019. Selain perburuan ilegal, faktor penyusutan kawasan hutan mangrove yang berdampak pada berkurangnya sumber makanan lutung menyebabkan hewan dilindungi tersebut banyak yang ditemukan mati karena berkelahi berebut makanan. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah
Foto udara sejumlah tambak yang ada di kawasan Mangrove Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, 5 Desember 2019. Selain perburuan ilegal, faktor penyusutan kawasan hutan mangrove yang berdampak pada berkurangnya sumber makanan lutung menyebabkan hewan dilindungi tersebut banyak yang ditemukan mati karena berkelahi berebut makanan. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah

6 Maret 2020 00:00 WIB

Sejumlah lutung jawa berkeliaran di sekitar area tambak di kawasan Mangrove Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, 23 November 2019. Wilayah Muaragembong seluas 11 ribu hektare, sebelumnya telah ditetapkan sebagai kawasan hutan lindung, namun berdasarkan Surat Keputusan Menteri Lingkungan Hidup nomor 475 Tahun 2005, separuh kawasan yang berada di paling ujung Kabupaten Bekasi tersebut dibuka untuk hutan produksi. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah
Sejumlah lutung jawa berkeliaran di sekitar area tambak di kawasan Mangrove Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, 23 November 2019. Wilayah Muaragembong seluas 11 ribu hektare, sebelumnya telah ditetapkan sebagai kawasan hutan lindung, namun berdasarkan Surat Keputusan Menteri Lingkungan Hidup nomor 475 Tahun 2005, separuh kawasan yang berada di paling ujung Kabupaten Bekasi tersebut dibuka untuk hutan produksi. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah

6 Maret 2020 00:00 WIB

Pengunjung menaiki perahu untuk menuju lokasi konservasi lutung jawa dan wisata mangrove di Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, 23 November 2019. Semakin menyusutnya wilayah kawasan konservasi Muaragembong menjadi ancaman terbesar karena banyaknya pembukaan lahan untuk dijadikan tambak hingga mendekati pinggir pantai. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah
Pengunjung menaiki perahu untuk menuju lokasi konservasi lutung jawa dan wisata mangrove di Muaragembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, 23 November 2019. Semakin menyusutnya wilayah kawasan konservasi Muaragembong menjadi ancaman terbesar karena banyaknya pembukaan lahan untuk dijadikan tambak hingga mendekati pinggir pantai. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah

6 Maret 2020 00:00 WIB