Bawaslu Minta Jajarannya Telusuri Dugaan Saweran di Subang, Jeje Wiradinata Bantah Bagi-bagi Uang

Reporter

Antara

Editor

Sapto Yunus

Jumat, 4 Oktober 2024 19:08 WIB

Calon Gubernur Jawa Barat Jeje Wiradinata memberikan keterangan di daerah Campaka, Andir, Kota Bandung, Kamis 3 Oktober 2024. ANTARA/Ricky Prayoga

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu Provinsi Jawa Barat meminta Bawaslu Kabupaten Subang menelusuri dugaan pelanggaran Pilkada 2024 berupa “saweran” kampanye oleh salah satu pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur Jabar. Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Jawa Barat, Syaiful Bachri, mengatakan penelusuran dilakukan guna mengumpulkan bukti dugaan pelanggaran itu.

“Beredar rekaman yang akhirnya viral, terlihat salah satu calon gubernur Jabar bersama beberapa orang di atas sisingaan melemparkan uang kertas kepada masyarakat yang beramai-ramai berebutan di Cipancar, Serangpanjang, Subang, Jumat (29 September),” ujar Syaiful di Bandung pada Kamis, 3 Oktober 2024.

“Memang kami dapat laporan di Subang berkaitan video yang beredar, di mana adanya satu paslon berkaitan penyambutan kegiatan sisingaan sekilas menyawer uang. Saya minta Bawaslu Subang telusuri kembali,” kata dia menambahkan.

Dia menyebutkan Bawaslu Jabar meminta Bawaslu Subang memastikan melalui pengumpulan bukti-bukti apakah paslon tersebut melakukan dugaan pelanggaran kampanye atau tidak karena, berdasarkan dari rekaman gambar atau video, tidak terlalu jelas kapan sawer uang itu dilakukan.

“Dan harus dipastikan apakah ketika penyambutan, layaknya budaya lengser atau sisingaan di Jabar yang memang kerap dilakukan bagi-bagi uang, atau ketika dalam kampanye memberikan uang disertai meminta untuk dipilih oleh masyarakat dalam kontestasi yang diikuti," ujar Syaiful. “Karena statusnya itu saru (bias), apa berkaitan ketika kampanye bagikan uang atau ketika proses penyambutan.”

Bila berdasarkan pengumpulan bukti, dugaan tersebut dinyatakan pelanggaran, kata Syaiful, maka Bawaslu Subang harus segera menindaklanjuti sesuai tahapan pemeriksaan berdasarkan Peraturan Bawaslu.

“Kalau memang ada dugaan potensi berkaitan money politics, tentunya Bawaslu Subang harap tindak lanjuti. Nilainya juga seperti apa, untuk dipertimbangkan apakah termasuk money politics, karena unsur money politics harus lengkap, bukan sebatas membagikan uang tapi harus ada unsur penyerta lainnya,” tuturnya.

Jeje Wiradinata Membantah Bagi-bagi Uang di Subang

Sementara itu, calon gubernur Jawa Barat Jeje Wiradinata membantah dirinya melakukan pelanggaran pilkada dengan bagi-bagi uang tunai pada warga yang hadir dalam acara kampanye di Serangpanjang, Subang, Jumat, 29 September 2024.

Jeje menuturkan yang melakukan bagi-bagi uang itu adalah temannya, sementara dia tidak melakukan hal yang terlihat dalam video yang viral beberapa waktu lalu.

Berita terkait

Didukung 209 Anggota, Berikut Daftar Lengkap Tim Kampanye Andika Perkasa-Hendrar Prihadi

8 jam lalu

Didukung 209 Anggota, Berikut Daftar Lengkap Tim Kampanye Andika Perkasa-Hendrar Prihadi

Paslon Andika Perkasa-Hendrar Prihadi didukung 290 anggota tim pemenangan. Tim pemenangan diketuai oleh adik Gus Dur, Umar Wahid Hasyim.

Baca Selengkapnya

Ribka Tjiptaning Laporkan Desy Ratnasari ke DKPP, Heddy Lugito Bilang Begini

11 jam lalu

Ribka Tjiptaning Laporkan Desy Ratnasari ke DKPP, Heddy Lugito Bilang Begini

Ribka Tjiptaning dan Desy Ratnasari sama-sama bertarung di Dapil Jawa Barat IV yang meliputi Kabupaten dan Kota Sukabumi.

Baca Selengkapnya

Jadwal dan Lokasi Kampanye Rapat Umum Pilgub Sumut, Ini Giliran Bobby Nasution dan Edy Rahmayadi

12 jam lalu

Jadwal dan Lokasi Kampanye Rapat Umum Pilgub Sumut, Ini Giliran Bobby Nasution dan Edy Rahmayadi

KPU Sumut berharap Bobby Nasution-Surya dan Edy Rahmayadi-Hasan Basri sudah mengonfirmasi satu hari sebelum kampanye.

Baca Selengkapnya

Bawaslu DKI Minta Paslon Tidak Saling Serang Personal saat Debat Perdana

14 jam lalu

Bawaslu DKI Minta Paslon Tidak Saling Serang Personal saat Debat Perdana

Untuk mengantisipasi pelanggaran, Bawaslu Jakarta akan hadir di lokasi untuk mengawasi secara langsung penyelenggaraan debat perdana Pilgub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Alasan Warga Batak di Jabar Dukung Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan di Pilkada 2024

1 hari lalu

Alasan Warga Batak di Jabar Dukung Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan di Pilkada 2024

Dedi Mulyadi mengatakan Jawa Barat adalah provinsi toleran bagi semua masyarakat yang berasal dari mana pun.

Baca Selengkapnya

Elektabilitas Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Tembus 70 Persen, Ahmad Syaikhu Yakin Menang

1 hari lalu

Elektabilitas Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Tembus 70 Persen, Ahmad Syaikhu Yakin Menang

Ahmad Syaikhu mengatakan masih ada waktu dua bulan untuk mengejar Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan.

Baca Selengkapnya

KPU Persilakan Masyarakat Kampanyekan Kotak Kosong di Pilkada 2024

1 hari lalu

KPU Persilakan Masyarakat Kampanyekan Kotak Kosong di Pilkada 2024

KPU mempersilakan masyarakat untuk berkampanye memilih kotak kosong selagi tetap mengikuti aturan.

Baca Selengkapnya

Akademisi Banten Dorong Tiga Unsur Ini Bersikap Netral dalam Pilkada Serentak 2024

2 hari lalu

Akademisi Banten Dorong Tiga Unsur Ini Bersikap Netral dalam Pilkada Serentak 2024

Kampanye damai menjadi harapan semua masyarakat agar stabilitas daerah dapat terjaga

Baca Selengkapnya

Anggota Bawaslu RI Ingatkan Seluruh Jajaran Laporkan Harta Kekayaan

2 hari lalu

Anggota Bawaslu RI Ingatkan Seluruh Jajaran Laporkan Harta Kekayaan

Herwyn J. H. Malonda, meminta seluruh pimpinan Bawaslu, sekretariat, hingga pengelola keuangan terbuka dan jujur dalam mengisi Laporan Harta Kekayaan

Baca Selengkapnya

Debat dan Kampanye Akbar Pilkada Jabar, Berikut Jadwal dan Lokasinya

2 hari lalu

Debat dan Kampanye Akbar Pilkada Jabar, Berikut Jadwal dan Lokasinya

KPU Jawa Barat telah menetapkan jadwal dan lokasi debat serta kampanye akbar untuk pemilihan kepala daerah atau Pilkada Jabar 2024.

Baca Selengkapnya